Harga Sewa Kantor di Jakarta Supermahal, Ini Sebabnya

Gedung Perkantoran
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Lembaga konsultan properti internasional, Jones Lang LaSalle menyatakan serapan ruang perkantoran di Jakarta mencapai titik tertinggi sejak tahun 1990an dengan tingkat hunian mencapai 94 persen hingga akhir 2012.

Kepala Riset Jones Lang LaSalle, Anton Sitorus, mengatakan tingkat hunian meningkat lima persen dari tahun sebelumnya yang hanya 89 persen. "Ini menjadi tingkat terbaik dalam hampir sepuluh tahun terakhir," katanya di Jakarta, Rabu 16 Januari 2012.

Tingkat hunian yang tinggi ini membuat para pemilik gedung leluasa menaikkan harga sewa kantor, terutama di kawasan central business district (CBD).

Kenaikan tarif sewa ini paling tinggi berada di perkantoran dengan Grade A yang naik hingga 40 persen dalam satu tahun. "Untuk harga sewanya sendiri pada Grade A mencapai Rp223 ribu per meter per segi per bulan, Grade B Rp112 ribu, dan Grade C Rp82 ribu," ujarnya.

Sedangkan pasokan perkantoran di kawasan CBD, Anton menjelaskan, hingga 2016 ada pasokan 1,83 juta meter per segi yang dipastikan akan dibangun. Kawasan CBD memiliki 4,38 juta meter per segi ruang perkantoran yang ditempati pada 2012 dan hanya menyisakan 256 ribu meter per segi ruang kantor yang kosong.

Sementara itu, di luar kawasan CBD permintaan ruang kantor juga meningkat mencapai 48 persen secara akumulatif mencapai angka 48 persen atau mencapai 204 ribu meter kubik.

Tingkat hunian perkantoran di ibu kota, menurut Anton, paling tinggi di kawasan Jakarta Selatan sebanyak 70 persen, diikuti oleh Jakarta Barat sebanyak 25 persen. (ren)

Rupiah Melemah ke Level Rp 16.192 Per Dolar AS, Investor Cermati Dinamika Konflik Timur Tengah
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas

Pontianak Siapkan 1.215 Formasi Calon ASN, Menteri PAN-RB: 200 Ribu Formasi untuk IKN

Pontianak Siapkan 1.215 Formasi CASN

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024