Rupiah Menguat di Posisi Rp14.011 per Dolar AS

Seorang petugas memperlihatkan pecahan dolar AS yang akan ditukarkan di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
- Mata uang rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini, Jumat 28 Agustus 2015. Rupiah menguat didorong membaiknya pasar modal nasional yang kemarin ditutup melonjak 4,5 persen.

Sikap Pasar Modal dan Rupiah Soal Aksi Damai 4 November

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) dolar AS di posisi Rp14.011 pada hari ini. Kurs dolar AS turun Rp117 dibanding dengan kemarin yang berada di posisi Rp14.128.
Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau


Sementara itu, dikutip dari informasi kurs valuta asing (Valas) di situs resmi beberapa bank kurs rupiah juga menguat dibanding dengan kemarin. Rupiah dijual di kisaran Rp14.030 per dolar AS pada siang ini.


Kurs dolar AS berdasarkan situs Bank Central Asia (BCA) dijual di posisi Rp14.025 dan kurs beli dipatok Rp13.995. Sedangkan kurs dolar AS di Bank Mandiri dipatok dijual di posisi Rp14.030 dan kurs beli dipatok Rp14.000.


Mata uang dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya karena data ekonomi AS, yang dirilis semalam, menunjukkan pertumbuhan ekonomi positif bagi negara ekonomi terbesar dunia itu. Data Produk Domestik Bruto (GDP) AS di kuartal II 2015 ini meningkat menjadi 3,7 persen dari periode yang sama sebelumnya yakni hanya 2,3 persen. Mata uang yen melemah diperdagangkan di level 120 per dolar.


Analis NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan penguatan laju dolar AS masih menahan laju rupiah. Dia mengatakan kebijakan Bank Indonesia memberi batasan penggunaan dolar pun belum terlihat dampak yang signifikan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya