Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
- Pemerintah melalui Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) terus berupaya merealisasikan program pengadaan listrik 35 ribu mega watt (MW) di seluruh Indonesia.
Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, program yang ditargetkan Presiden Joko Widodo rampung dalam lima tahun ini, dinilainya menjadi salah satu tugas yang berat di dalam kementeriannya. Saat ini, daerah-daerah terpencil di Indonesia masih banyak yang belum dipasok energi listrik.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
PMA Tak Merata Akibat Kurang Listrik
Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, program yang ditargetkan Presiden Joko Widodo rampung dalam lima tahun ini, dinilainya menjadi salah satu tugas yang berat di dalam kementeriannya. Saat ini, daerah-daerah terpencil di Indonesia masih banyak yang belum dipasok energi listrik.
"Tercatat baru 87 persen daerah di Tanah Air yang dialiri listrik. Berarti, masih terdapat sebanyak 2.500 desa yang belum mendapatkan aliran listrik," kata Sudirman saat menggelar diskusi energi di gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu, 30 Agustus 2015.
Ia tetap mengaku optimis bahwa program tersebut bisa terealisasi dalam waktu tiga sampai lima tahun ke depan. "Kalau saya ditanya seberapa optimisnya, mari kita berjuang. Peninjauan itu dilihat pertengahan jalan, jangan sekarang," katanya
Dengan begitu, ia berharap bahwa dalam merealisasikan program listrik 35 ribu MW ini, tidak hanya sebatas pekerjaan dari Kementerian ESDM saja. Tetapi, kementerian lain dan lembaga terkait bisa turut membantu dan bersinergi dalam mencapai target tersebut.
"Sekarang lebih baik kita terus mencari cara-cara yang efektif untuk mencapai target tersebut," ujarnya.
Sehingga, kata Sudirman, jika program ini sukses, semua wilayah di penjuru wilayah Tanah Air dapat dialiri listrik untuk kehidupan yang lebih maju.
Sudirman juga mengatakan, dalam menjalankan proyek ini, sedikitnya sudah ada 50 daerah di wilayah terpencil dan pulau-pulau terluar di Indonesia yang sudah dialiri listrik. Proyek pemasangan listrik itu dilaksanakan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Setelah Kemerdekaan RI yang ke-70 tahun, sebanyak 50 pulau terdepan itu kini sudah dialiri listrik," kata Sudirman.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tercatat baru 87 persen daerah di Tanah Air yang dialiri listrik. Berarti, masih terdapat sebanyak 2.500 desa yang belum mendapatkan aliran listrik," kata Sudirman saat menggelar diskusi energi di gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu, 30 Agustus 2015.
