Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- PT Pertamina (Persero) dan perusahaan migas nasional (
National oil company
/NOC) asal Kuwait, Kuwait Petroleum Corporation, mendatangani nota kesepahaman untuk mengembangkan bisnis minyak dan gas dan energi terbarukan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
Baca Juga :
Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan komitmen ini merupakan periode penjajakan peluang dan potensi kerja sama strategis antara kedua perusahaan.
"Dalam situasi bisnis yang sangat menantang seperti saat ini, aliansi dari dua NOC dari dua negara ini menjadi sangat penting," kata Dwi di Jakarta, Senin 31 Agustus 2015.
Kedua perusahaan lanjut Dwi, akan melakukan kajian secara mendalam baik dari sisi teknis, komersial maupun sisi keuangan, bisnis migas dan energi terbarukan dari hulu hingga ke hilir, termasuk di bidang pemasaran, pengolahan, infrastruktur dan petrochemical.
Sebagai informasi, penandatanganan MoU ini dilakukan oleh pimpinan keduaperusahaan yaitu Dwi Soetjipto dan Chief Executive Officer (CEO) Kuwait Petroleum Corporation, Nizar Mohammad Al-Adsani.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dalam situasi bisnis yang sangat menantang seperti saat ini, aliansi dari dua NOC dari dua negara ini menjadi sangat penting," kata Dwi di Jakarta, Senin 31 Agustus 2015.
