Realisasi Konsumsi BBM Bersubsidi Masih di Bawah Kuota

Petugas SPBU melakukan pengisian BBM Solar
Sumber :
VIVA.co.id
Sering Gonta-ganti Bensin, Bahaya Tidak?
- Penyaluran bahan bakar minyak (BBM) minyak tanah dan solar bersubsidi hingga 24 Agustus 2015 sebanyak 8,6 juta kiloliter (KL). Ini masih di bawah kuota Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015.

Harga Resmi Pertamax Turbo, BBM dengan RON 98

"(Realisasi) BBM bersubsidi per 24 Agustus 2015 masih di bawah kuota. minyak tanah dan minyak solar mencapai 8,6 juta KL," kata Kepala Badan Pengatur Hilir Migas (BPH) Migas, Andi Noorsaman Sommeng, dalam rapat dengar pendapat dengan DPR di Jakarta, Selasa 1 September 2015.
Menkeu Tegaskan Tak Ada Penghapusan Subsidi Solar


Sekadar informasi, dalam APBN-P 2015, kuota BBM dipatok sebanyak 17,9 juta KL. Kuota ini terdiri atas 17,05 juta KL solar dan 850 ribu KL minyak tanah.


Sommeng memerinci realisasi konsumsi solar bersubsidi sebesar 2,39 juta KL. "BBM jenis minyak tanah masih di bawah kuota. Konsumsinya baru 56 persen. Jadi, selama empat bulan masih ada sisa 43 persen. Jadi, masih cukup," kata dia.


Selain itu, Sommeng menyebut ada dua kebijakan pemerintah yang berpengaruh langsung terhadap konsumsi BBM. Yang pertama adalah kebijakan harga BBM, dan yang kedua adalah kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Yakni, Pelarangan konsumsi solar bagi kapal di atas 30 Gross Ton (GT).  (one)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya