Sumber :
- ANTARA/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id
- Badan Pusat Statistik menyatakan inflasi pada September hingga akhir tahun ini tetap rendah, selama tidak ada kebijakan dari pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Asal tidak ada kenaikan BBM, kita optimis masih rendah, inflasi tahun kalender Januari-Agustus 2015, sebesar 2,29 persen. Pada Januari-Agustus 2011, sebesar 2,69 persen dan ujungnya ditutup pada 3,79 persen. Ini, karena tidak ada kenaikan harga BBM," kata Kepala Badan Pusat Statistik, Suryamin di Kantor Pusat BPS, Selasa 1 September 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Asal tidak ada kenaikan BBM, kita optimis masih rendah, inflasi tahun kalender Januari-Agustus 2015, sebesar 2,29 persen. Pada Januari-Agustus 2011, sebesar 2,69 persen dan ujungnya ditutup pada 3,79 persen. Ini, karena tidak ada kenaikan harga BBM," kata Kepala Badan Pusat Statistik, Suryamin di Kantor Pusat BPS, Selasa 1 September 2015.
Baca Juga :
Ekonomi Tumbuh karena Pemerintah Lakukan Ini
Suryamin menegaskan, sampai akhir tahun target pemerintah menjaga inflasi pada posisi 4±1 akan tercapai jika harga BBM tidak dinaikkan. Sementara itu, pada September, inflasi akan terjaga dengan turunnya harga daging sapi dipasaran saat Idul Adha.
"Harga sapi saat Lebaran Haji bisa turun, karena sapi banyak yang beli potong sendiri. Jadi, asal tidak ada kenaikan spektakuler menaikkan BBM, saya menduga sampai akhir tahun akan sesuai target pemerintah," kata dia. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Suryamin menegaskan, sampai akhir tahun target pemerintah menjaga inflasi pada posisi 4±1 akan tercapai jika harga BBM tidak dinaikkan. Sementara itu, pada September, inflasi akan terjaga dengan turunnya harga daging sapi dipasaran saat Idul Adha.
