VIVAnews - Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku tidak berniat mengambil cuti selama menjadi menteri. Bahkan saat ia menjabat sebagai menteri di era Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri pun, ia tidak pernah ambil cuti.
"Belum, belum pernah ambil cuti," kata Hatta di Jakarta, Jumat 6 November 2009.
Hatta mengatakan, pengabdian untuk kepentingan umum lebih utama dibandingkan yang lain. Presiden sebenarnya membolehkan para menterinya cuti dengan catatan ponsel tetap hidup sehingga bisa dihubungi kapan saja.
"Tapi selama ini menteri-menteri memang senang kerja," ujar Hatta.
Di tengah kesibukannya sebagai menteri, Hatta mengaku punya tips agar selalu sehat, yakni selalu menyegarkan pikiran. "Buat saya, kesehatan ini ada dipikiran. Jadi refresh saja. Kalau soal makanan, biasa," katanya.
Hatta yang sudah empat kali menjabat menteri ini mengaku terbiasa tidur kapan saja. Tapi yang rutin ia lakukan adalah, bangun pagi hari untuk shalat shubuh, setelah itu melakukan aktivitas apa saja.
"Jadi buat saya, kalau rapat jam 7 pagi itu sudah sangat siang," ujarnya sambil tertawa.
Sebelumnya, Presiden SBY meminta agar para menteri di Kabinet Indonesia Bersatu menjaga kondisi tubuhnya. Bahkan nantinya akan diatur bagaimana menteri bisa cuti kerja untuk beberapa hari.
Dia berpesan agar para menteri menjaga kesehatan dengan melakukan olahraga secara teratur. Para menteri harus menjaga antara pikiran, jiwa, dan fisik.
Menurut SBY, lima tahun mendatang akan penuh dengan dinamika dan tekanan yang kuat, permasalahan yang kompleks. Belum lagi jika mendapatkan tekanan dan kritik, para menteri harus kuat dan tegar.
"Kalau lima tahun saya kuat, para menteri banyak yang muda dibandingkan saya, tentunya harus kuat lagi," katanya.
hadi.suprapto@vivanews.coom
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
