Pembebasan Lahan Tol

Pemerintah Siapkan Dana Rp 320 Miliar

VIVAnews - Pemerintah menyiapkan dana sebesar Rp 320 miliar guna mempercepat pembebasan lahan tol. Dana itu terdiri dari Rp 295 miliar untuk pembiayaan investasi harga tanah atau pembagian risiko tanah (land caping) dan biaya Badan Layanan Umum (BLU) Rp 25 miliar.

Instruksi Irjen Karyoto ke Jajarannya Pastikan Rangkaian Perayaan Paskah Kondusif

Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Hisnu Pawenang, land capping dan BLU disesuaikan dengan mekanisme yang ada. Sehingga, nantinya kedua pos dana tersebut akan dipakai dengan sistem konsinyasi dengan pemerintah daerah.

"Alasan pemerintah daerah tidak ada dana sudah tidak bisa lagi.  Sebab, dananya sudah siap dan tinggal dikucurkan," kata dia sela-sela peresmian rumah susun sederhana milik (rusunami) Cengkareng menjelang akhir pekan ini.

Pilkada Serentak 2024 Diusulkan Ditunda, Ini Sejumlah Pertimbangannya

Hisnu menambahkan, sehingga diharapkan pada 2009, jumlah lahan terbebaskan untuk konstruksi fisik tol sudah sesuai jadwal yang ditentukan pemerintah.

Penyelesaian jalan tol Semarang-Solo misalnya, kata dia, pada tahun depan pemerintah menargetkan satu seksi sudah selesai. Sedangkan ruas Ungaran-Bawean akan masuk tahap konstruksi, setelah lahan dibebaskan. "Kalau menunggu semua dibebaskan, kapan selesainya," jelas Hisnu.

Momen Bersejarah, Al Quran Berbahasa Gayo Hadir Memperkuat Identitas dan Budaya Aceh

Hisnu optimistis, dengan kontraktor pelaksana PT Jasa Marga Tbk, tidak akan ada masalah. Sebab, badan usaha milik negara (BUMN) itu mempunyai cukup kas.

Dia mengakui, meski menyesalkan banyak waktu yang terbuang akibat perumusan BLU dan landcapping yang berlarut-larut, pihaknya tetap optimistis 2009 pembangunan jalan tol berjalan lebih baik.

Lebih lanjut, Hisnu mengatakan, ruas tol lainnya seperti Cikampek-Palimanan juga akan dikerjakan pada Januari 2009. Bahkan, pihaknya telah menerima kesediaan pelaksanaan proyek tol oleh swasta yang dipegang grup Bakrie itu dilaksanakan Januari 2009 mendatang.

"Untuk seksi tersebut, ruas Pejagan-Kanci akan dikerjakan dan dijanjikan selesai pertengahan 2009. Sebab, Nirwan Bakrie menyatakan dana siap dan salah satu direkturnya juga menyatakan selesai pertengahan 2009," tambah Hisnu. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya