Penyebab Kecelakaan Merpati Belum Dipastikan

Sejumlah teknisi memeriksa beberapa bagian pesawat di bengkel Merpati, Surabaya.
Sumber :
  • ANTARA/Eric Ireng

VIVAnews - Musibah kecelakaan pesawat kembali terjadi di Papua. Pesawat Merpati MZ 8 36 jenis Boeing 737 MD rute Sorong - Manokwari tergelincir di Bandara Manokwari Papua Barat, Selasa 13 April 2010 sekitar pukul 10.30 WIT.

General Manager Coorporate Secretary Merpati, Sukandi mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi terkait kecelakaan ini.

"Pasti, Merpati dibantu pihak berwenang, KNKT (Komisi Nasional Keselamatan Transportasi) melakukan analisa dan investigasi," kata dia ketika dihubungi VIVAnews, Selasa 13 April 2010.

Apa dugaan penyebab kecelakaan pesawat? "Sementara belum ada, biar disimpulkan instansi yang berwenang," jawab dia.

Sebelumnya, Juru Bicara Polda Papua Kombes Agus Rianto melalui pesan singkatnya  mengatakan, pesawat yang dipiloti Joko Toren dan kopilot, Agus  Purnomo memuat 97 penumpang.

Pesawat itu berangkat dari Bandara Sorong. Saat hendak mendarat, karena kondisi cuaca saat itu buruk, pesawat tergelincir dan keluar dari landasan pacu.

“Kemungkinan karena hujan yang cukup deras membuat pesawat tidak bisa dikendalikan saat rodanya sudah mencapai landasan pacu, sehingga tergelincir,’’ jelasnya.

Akibat benturan yang cukup kuat, badan pesawat kemudian patah. Akibatnya sejumlah penumpang yang tepat berada di patahan pesawat mengalami luka-luka.

Perolehan Suaranya 58,6 Persen, Prabowo Subianto: Itu Hasil Demokrasi dan Perjuangan

Laporan: Banjir Ambarita| Papua

SPBU Shell

Shell Indonesia Bakal Tutup Seluruh SPBU di Medan, Manajemen Ungkap Alasannya

PT Shell Indonesia dikabarkan bakal menghentikan operasional seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Medan, Sumatera Utara.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024