Impian Sri Mulyani Sebelum ke Bank Dunia

Menkeu Sri Mulyani
Sumber :
  • Ismar Patrizki

VIVAnews - Untuk terakhir kali, kegiatan besar yang dilakukan Sri Mulyani Indrawati sebagai menteri keuangan adalah melantik pejabat baru di lingkungan Kantor Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan.

Pelantikan ini termasuk yang terbesar sejak awal tahun ini. Pejabat yang dilantik adalah 16 pegawai dari Kantor Pajak dan enam pegawai dari Kantor Perbendaharaan.
 
Dalam pelantikan terakhir ini lah Sri Mulyani sebagai menteri keuangan menitipkan pesan-pesan kepada seluruh pegawai bawahannya.
 
"Reformasi adalah kebutuhan organisasi. Dia jiwa kita yang tidak bisa terpisahkan. Dia (reformasi) bisa berjalan dengan tingkat kualitas dan komitmen yang baik untuk sebuah sistem. Jadi jangan ada alasan berhenti," kata Sri Mulyani di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu 12 Mei 2010.
 
Titipan Sri Mulyani adalah para pejabat di kementerian ini harus bisa mewujudkan impian dan harapannya yang selama ini menggebu. Apa itu impian Sri Mulyani?
 
"Anda (pegawai Kemenkeu) semua sudah lama bergaul dengan saya, enam tahun. Saya titipkan, untuk menjalankan impian kita bersama membangun Kementerian Keuangan yang bisa dibanggakan, tempat berbakti, tempat mengabdi kepada republik ini. Kementerian yang bisa mempunyai sistem birokrasi yang bisa dipercaya. Ini pilihan berkarya yang terbaik," kata Sri Mulyani.
 
"Saya mau katakan, kemenangan atau kesuksesan yang kita raih bisa didefinisikan sendiri. Kemenangan adalah apabila Anda tidak pernah mengkhianati kebenaran, kemenangan adalah bila Anda tidak pernah melukai dan menodai hati nurani anda," tuturnya.

Selanjutnya, dia menambahkan, kemenangan identik dengan martabat dan harga diri. Instansi Kementerian Keuangan harus dipelihara. "Saya minta dijaga, dipertahankan apa pun kondisi, pilihan, situasi, kesulitan, semua harus dihadapi," ujarnya.

Selain itu, Sri Mulyani berpesan agar pegawai Kementerian Keuangan tetap berfungsi untuk menjalankan tugas sebagai pejabat yang berorientasi pada kemenangan, kebenaran, nurani, dan martabat diri. (hs)

Babak Baru Kasus Hoax Rekaman Forkopimda, Palti Hutabarat Diserahkan ke Kejaksaan

arinto.wibowo@vivanews.com

Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda berbicara kepada wartawan di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 2 Maret 2023.

PKB Sebut Suara Parpol AMIN Belum Cukup Loloskan Hak Angket, PDIP Ditunggu Sikapnya

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB DPR RI, masih menunggu sikap resmi dari PDIP, untuk menggulirkan hak angket DPR, guna menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024