- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akhirnya benar-benar bakal mengakuisisi PT Bank Agroniaga Tbk. Untuk melancarkan rencana itu, perseroan akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Agustus 2010.
"Sudah selesai semua, tinggal RUPSLB-nya," kata Direktur Utama BRI, Sofyan Basir, di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa 29 Juni 2010.
Menurut Sofyan, BRI saat ini sedang menyelesaikan seluruh masalah administrasi dari aksi korporasi tersebut. Perseroan mengaku baru bisa melangsungkan RUPSLB pada Agustus, mengingat penyelesaian administrasi persiapan RUPSLB membutuhkan waktu cukup banyak. "Juli terlalu cepat," kata dia.
Jadwal penyelenggaraan RUPSLB itu, dia melanjutkan, sudah disampaikan kepada pemegang saham mayoritas yaitu Kementerian BUMN pada Senin 28 Juni 2010.
Perseroan juga telah melaporkan rencana pengambilalihan saham Bank Agro tersebut kepada Bank Indonesia (BI). Pasalnya, pengambilalihan itu termasuk aksi korporasi perusahaan.
Untuk diketahui, akuisisi Bank Agro oleh BRI dilakukan dengan mengambil alih semua saham yang ditawarkan pemegang saham lama. Saat ini, sebanyak 97 persen saham Bank Agro dikuasai Dana Pensiun Perkebunan, sedangkan 3,3 persen dimiliki publik. (art)