India Bangun Rel Kereta di Sumsel Rp14 T

Perawatan Rel Kereta Api
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Perusahaan asal India, PT Adani Global akan membangun jalur rel kereta api untuk angkutan batu bara dan coal terminal dari Tanjung Enim ke Tanjung Carat, Sumatera Selatan.

Adani Global bekerja sama dengan PT Bukit Asam Tbk dan pemerintah daerah Sumatera Selatan untuk pembangunan rel kereta api sepanjang 270 kilometer itu.

Head of Agreement (HoA) pembangunan jalur rel kereta api angkutan batu bara dan coal terminal itu dilaksanakan hari ini di kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Kepala BKPM, Gita Wirjawan, menjelaskan rencana investasi pada proyek itu mencapai US$1,6 miliar atau setara Rp14,4 triliun. Seluruh pendanaan berasal dari Adani Global.

"Adani Global merupakan perusahaan khusus infrastruktur besar di Indonesia. Adani masuk ke Indonesia 100 persen untuk membangun infrastruktur," ujar Gita Wirjawan, di kantornya, Jakarta, Rabu 25 Agustus 2010.

Nantinya, menurut Gita, Adani Global akan membangun coal terminal dan rel kereta api yang melintasi tiga kabupaten di Sumatera Selatan. Pembangunan akan dimulai tahun depan dengan jangka waktu tiga tahun.

Pada 2013, rel kereta api diharapkan dapat berfungsi untuk mengangkut batu bara dengan kapasitas angkut sebesar 50 juta ton per tahun.

"Kami tidak memberikan insentif apa-apa. Ini hebatnya Indonesia. Seluruh investasi oleh Adani, Bukit Asam memberikan pick security, jaminan transportasi batu bara. Bukit Asam komitmen untuk mengisi batu bara dengan kereta mereka," ujarnya.

Pembangunan jalur rel kereta api dan coal terminal ini, menurut Gita, akan mendorong realisasi pabrik peleburan aluminium National Aluminium Company (Naico) di Sumatera Selatan yang sempat tertunda dari 2008 akibat terganjal masalah pasokan batu bara.

Naico akan membangun pabrik senilai US$3,2 miliar dengan kapasitas 500.000 ton.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Freddy Numberi yang ikut menyaksikan HoA ini mengatakan, kerja sama ini dapat menghemat pembangunan jalan di Sumatera Selatan. Batu bara akan diangkut dengan kereta api, sehingga beban jalan yang hanya mampu menopang kapasitas sebesar enam ton tidak rusak.

Menurut Freddy, nantinya PT Kereta Api (PT KA) akan ikut mengawasi operasional kereta. Selain itu, PT KA akan menawarkan lokomotif kereta yang telah ada untuk dioperasikan Adani Global. Jalur rel kereta sebagian telah ada, namun lainnya akan dibangun baru.

Kiprah Ninja Xpress Jadi 'Teman' UMKM Bantu Naik Kelas

Laporan: Iwan Kurniawan

Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM).

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024