- AP Photo/Achmad Ibrahim
VIVAnews - Hari ini adalah perdagangan saham terakhir di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebelum libur panjang menyambut Idul Fitri. Selama lima hari, pasar saham domestik akan tutup mulai besok 8 September dan dibuka kembali pada 15 September 2010.
Namun, aksi borong pemodal asing terhadap sejumlah saham di BEI justru mengejutkan pasar modal domestik kemarin, Senin 6 September 2010. Menjelang libur panjang bursa, pemodal asing justru aktif memburu saham sekaligus menorehkan rekor lagi bagi indeks harga saham gabungan (IHSG).
Posisi net buying atau pembelian bersih asing yang mencapai Rp1,08 triliun selama transaksi kemarin ikut mendorong penembusan indeks bursa Indonesia ke level psikologis baru.
IHSG kembali mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah di level 3.217.14. Rekor ini memperbarui pencapaian sebelumnya di posisi 3.164,27 yang dibukukan akhir pekan lalu.
Selama transaksi kemarin, IHSG sempat mencatat posisi tertinggi di kisaran 3.217,36, dengan terendah pada 3.164,47. Nilai transaksi yang dibukukan juga signifikan sebesar Rp4,57 triliun.
Sejumlah saham di sektor aneka industri dan perdagangan memberikan kontribusi terbesar kenaikan indeks. Selama transaksi kemarin, indeks saham sektor aneka industri menguat hingga 4,83 persen, sedangkan perdagangan 3,54 persen.
Kenaikan IHSG hingga mencapai level 3.200 tersebut jauh meninggalkan indeks bursa Singapura yang kemarin berada di posisi 3.034,58.
"Menjelang libur panjang lebaran, diluar dugaan indeks justru mencatat rekor tertinggi baru di kisaran 3.217,14," kata analis PT Panin Sekuritas Tbk, Purwoko Sartono, dalam ulasannya di Jakarta.
Menurut dia, menguatnya indeks didukung oleh aliran dana asing yang masih masuk ke pasar Indonesia. Prospek perekonomian Indonesia yang ditopang oleh konsumsi dalam negeri yang terus meningkat, selain stabilnya tingkat suku bunga menyebabkan indeks masih terus merambat naik.
Lantas, bagaimana dengan transaksi hari ini, sehari menjelang libur bursa? "Kami perkirakan euforia rally indeks terbatas. Libur panjang Lebaran akan membuat investor menahan diri terlebih dahulu," ujarnya.
Apalagi dengan kondisi bursa regional yang masih fluktuatif. "Kisaran support-resistance hari ini 3.189-3.230," ujarnya.
Maliq & D’Essentials hingga Dewa 19 Hibur Ribuan Penonton di Soul Intimate Concert 2.0
Grup musik Maliq & D’Essentials, Reza Artamevia dan Dewa 19 sukses menghibur penonton pada konser Soul Intimate Concert 2.0 di The Hall Kasablanka, Jakarta Jumat 19 April
