- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Paspampres menemukan berbagai jenis benda tajam dari jemaah yang akan masuk ke Masjid Istiqlal, Jakarta, untuk mengikuti Takbir Akbar Nasional yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Benda tajam yang ditemukan, di antaranya pisau cutter, gunting, dan pisau dapur. "Mungkin saja mereka habis menggunakannya untuk memotong roti sehabis berbuka puasa," kata salah seorang anggota Paspampres.
Kendati demikian, Paspampres tidak sampai menahan jamaah itu. Melainkan, hanya menyita barang-barang itu.
Pada Takbir Akbar Nasional tahun ini, Paspampres memang melakukan pengawasan ekstra ketat. Pintu masuk jemaah hanya dibuka satu pintu yaitu di depan Gereja Katedral Jakarta.
Ketatnya pengamanan Presiden diduga terkait dengan ancaman dan rencana pembunuhan terhadap Presiden beberapa waktu lalu. Bahkan, Presiden pada waktu itu sampai menunjukan bukti fotonya yang dijadikan sasaran target latihan menembak para anggota teroris.
Sementara itu, Takbir Akbar Nasional berlangsung lancar. Hingga Presiden dan rombongan meninggalkan masjid, keadaan tetap aman-aman saja.
Dugaan Korupsi Rp 8 Miliar, Kejari Medan Tahan Eks Dirut RSUP Adam Malik
Mantan Direktur Utama (Dirut) RSUP Haji Adam Malik berinisial BP ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan korupsi yang menimbulkan kerugian negara hingga Rp 8 M.
