Lima Tahun, Laba BRI Kalahkan Mandiri & BCA

Suasana kantor BRI
Sumber :
  • pkss.co.id

VIVAnews - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mampu meraih laba setelah pajak sebesar Rp6,6 triliun selama sembilan bulan pertama 2010. Perolehan itu menjadikan BRI sebagai bank yang mencatatkan laba tertinggi di Indonesia dalam lima tahun terakhir.

Per 30 September 2010, laba BRI itu meningkat 25,56 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. Bahkan, bila dibanding bank beraset terbesar di Indonesia, yakni PT Bank Mandiri Tbk, laba BRI masih lebih tinggi. Apalagi dengan BCA, bank terbesar ketiga di Indonesia.

Kemenkominfo: Prof Salim Said Merupakan Sosok Teladan bagi Wartawan Modern

Pada periode sama, Bank Mandiri membukukan laba bersih sebesar Rp6,4 triliun. Perolehan laba Mandiri itu tumbuh 38,2 persen atau Rp1,8 triliun dibanding periode sama tahun sebelumnya.

Sedangkan, BCA mampu meraup laba bersih sebesar Rp6,1 triliun atau tumbuh 20 persen dibandingkan periode yang sama sebelumnya sebesar Rp5,09 triliun. 

Direktur Operasional BRI, Sarwono Sudarto, mengatakan, pertumbuhan laba perseroan di antaranya tertopang peningkatan penyaluran kredit di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kredit di sektor itu mengontribusi pendapatan yang cukup besar dari bunga pinjaman.

Tetap Bayar Pajak, Menkominfo Tegaskan Starlink Tak dapat Insentif Khusus

"Pertumbuhan kredit di sektor UMKM itu mencapai 29 persen," kata Sarwono dalam paparan kinerja BRI di Jakarta, Jumat 29 Oktober 2010.

Sementara itu, untuk mengantisipasi persaingan penyaluran kredit di sektor UMKM yang semakin ketat, BRI menerapkan beberapa strategi.

Selama setahun terakhir, sebanyak 1.116 kantor baru telah dimanfaatkan untuk kepentingan jaringan UMKM. Termasuk di antaranya dengan membuka 'teras' (kantor kas) yang tahun ini sekitar 400 unit. "Tahun depan, teras yang dibuka lebih dari 1.000 unit," tuturnya.

'Teras BRI' itu, menurut dia, dikembangkan di lingkungan pasar, khususnya pasar tradisional.

Hingga 2015, Sarwono menjelaskan, BRI akan terus mengembangkan outlet-outlet tersebut karena memiliki kontribusi yang cukup besar bagi kinerja perseroan. Kontribusi itu menyangkut pertumbuhan aset, dana pihak ketika (DPK), pembiayaan (lending), maupun peningkatan laba. (hs)

Apakah Indonesia Butuh Teknologi 6G
Suasana di Masjid Nabawi, Madinah, Jumat 5 Juli 2019

2 Jemaah Haji Ditangkap Polisi Usai Gelar Tahlilan di Pelataran Masjid Nabawi

Dua orang jemaah haji asal Indonesia, bernama Luthfi Khanifuddin dan Janar Aprianto, ditangkap oleh Askar atau petugas kepolisian Arab Saudi yang berjaga di Masjid Nabawi

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024