India Berminat Investasi Rp45 Triliun di RI

Kontainer China padati Pelabuhan Tanjung Perak
Sumber :
  • Taufan Sukma | Surabaya Post

VIVAnews - Sejumlah perusahaan di India berniat menginvestasikan dana senilai US$5 miliar atau sekitar Rp45 triliun di Indonesia.

Depok Masuk Aglomerasi DKJ, Wakil Wali Kota: Semoga Lebih Banyak Positifnya

"Ada lebih dari 12 perusahaan yang berminat," Kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Gita Wirjawan, di Jakarta, Senin 29 November 2010.

Adapun bidang investasi yang mereka minati, menurut Gita, di antaranya di sektor batu bara, kereta api, pelabuhan, dan smelter untuk pengolahan bauksit menjadi nikel. "Mereka memastikan komoditas ini ada di Indonesia dan nilai tambah untuk Indonesia juga," ujar Gita.

Gita memperkirakan investasi tersebut akan dilakukan selama tiga hingga lima tahun.

Berdasarkan dalam laporan khusus Standard Chartered Bank, produk domestik bruto (PDB) India diperkirakan mencapai US$30 triliun dalam dua dekade mendatang. India yang juga memiliki populasi terbesar kedua di dunia diperkirakan menjadi mesin pertumbuhan besar kedua setelah China.

Negara tersebut telah meningkatkan investasi luar biasa besar dari 24 persen PDB pada 2000 menjadi 40 persen PDB pada 2010. Kapasitas produksi, perbaikan infrastruktur, serta upaya memperbaiki standar pendidikan akan memicu pertumbuhan India. (hs)

Drama Korea Crash Akan Tayang Perdana di Disney+ Hotstar pada 13 Mei 2024
Tangkapan layar anggota TNI tewas tersambar petir di Cilangkap

Berteduh Sambil Main HP, 3 Anggota TNI Tersambar Petir di Dekat Mabes Cilangkap

Tiga orang anggota TNI tersambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Hal itu diungkap Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024