SBY Bantah Pasif Tangani Sandera Perompakan

Perompak Somalia
Sumber :
  • www.guardian.co.uk

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membantah anggapan Pemerintah bersikap pasif dalam upaya penyelamatan 20 Anak Buah Kapal Sinar Kudus asal Indonesia yang disandera perompak Somalia.

"Begitu mendengar pembajakan kapal di lepas pantai Somalia, saat itu kami telah bekerja. Yang aktif di sini adalah Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Menteri Luar Negeri, TNI (Tentara Nasional Indonesia) dan BIN (Badan Intelijen Negara)," kata SBY saat membuka Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Selasa, 12 April 2011.

SBY mengatakan Pemerintah telah mempertimbangkan semua opsi untuk menyelamatkan 20 ABK Indonesia. Tapi langkah Pemerintah tidak bisa dijelaskan kepada masyarakat.

"Tidak semua opsi bisa kami jelaskan ke publik. Mengapa? Karena Menyangkut keselamatan saudara-saudara kita yang disandera, menyangkut keselamatan yang bisa saja mengemban tugas tertentu (sebagai) pembebas," jelas SBY.

SBY pun berdalih, Pemerintah dapat tidak menjelaskan mengenai langkah pembebasan, sesuai Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.

"Pasal 17, ada info publik yang tidak boleh diumumkan. Terkait operasi pertahanan dan keamanan, operasi penegakan hukum, termasuk
menghadapi kejahatan trans-nasional," jelas SBY.

Karena itu, SBY berharap media di Indonesia agar memahami permasalahan ini secara utuh. "Media kita kurang utuh, kurang lengkap, dan tidak pada perspektif yang semestinya dilakukan pada masalah ini," ujar SBY.

Sebanyak 20 ABK Indonesia masih disandera di Kapal Sinar Kudus yang saat ini berada di perairan Somalia. Perompak Somalia meminta tebusan US$3 Juta untuk ditukar dengan awak kapal dan kapal yang bermuatan nikel senilai Rp1,5 triliun.

Namun hingga saat ini proses negosiasi masih berjalan alot. PT Samudera Indonesia sebagai pemilik kapal masih belum mengungkapkan apakah mereka akan membayar tebusan yang diminta para perompak Somalia. (eh)

Pakai Uang Palsu Beli Narkoba dan Punya Senpi Rakitan, Pecatan TNI AL di Lampung Ditangkap
Kemenag Gelar Peringatan Nuzulul Qur'an Nasional Tahun 2024

Peringatan Nuzulul Qur'an Tingkat Nasional, Kemenag: Spirit Bawa Indonesia Menjaga Keragaman

Peringatan Nuzulul Qur'an tingkat nasional, digelar oleh Kementerian Agama atau Kemenag. Pada tahun 2024 ini, digelar di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, pada Rabu kemarin.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024