Amankan Investasi di Saat Saham Jatuh

Rubrik Perencanaan Keuangan ini diasuh oleh Tim Perencana Keuangan dari Mike Rini & Associates – Financial Counselling & Education (MREDU),  yakni Mike R Sutikno, Vina L. Damayanti dan Dewi Aviani. Pembaca dapat mengirimkan pertanyaan atau berkonsultasi seputar masalah-masalah perencanaan keuangan kepada Mr. Edu.  Pertanyaan dapat dikirim lewat email: redaksi@kanalone.com, surat dialamatkan ke redaksi Vivanews.com di Menara Standard Chartered Lt. 31, Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164, Casablanca, Jakarta atau Fax. 62-21 25532563, serta bisa membuka di http: www.mredu.net.

Top Trending: Suami Sandra Dewi Punya Saham Triliunan, Ramalan Jayabaya Soal Masa Depan Indonesia

-----------------------------------------------------------------------------


TANYA:

Halo Mr Edu,

Saya Riska, tinggal di daerah Pekayon, Bekasi. Selama ini bersama temen-teman, saya menyisihkan sedikit pendapatan untuk berinvestasi di saham. Masalahnya saham-saham saat ini rontok dan geraknya membuat dada berdebar. Apa yang harus saya lakukan untuk mengamankan investasi saya supaya masih bisa menguntungkan? Jawaban Mr Edu benar-benar saya tunggu. Terima kasih.

Riska, Bekasi


JAWAB:

Riska yang baik,


Sesungguhnya Anda sudah selangkah lebih maju karena termasuk dalam golongan orang yang sudah menyisihkan sebagian dana untuk berinvestasi. Apalagi, investasi di saham yang tidak semua orang berani melakukannya. Berinvestasi di saham memang tidak seperti menyimpan uang di bank yang risikonya lebih rendah. Berinvestasi di saham memiliki risiko yang tinggi. Tapi ingat yang high risk itu tentu high  return pula.

Nah, persoalannya saat ini bursa saham sedang bergejolak. Bahkan Bursa Efek Indonesia sempat mensuspensi perdagangan saham sejak Rabu 8 Oktober hingga Jumat 10 Oktober 2008 setelah indeks saham turun hingga 10,38 persen. Tentu ini pukulan bagi para investor, termasuk Anda.

Yang harus Anda lakukan dalam situasi seperti ini, jangan panik. Jangan langsung melepas saham yang Anda miliki. Merespons kondisi pasar boleh saja, tapi sebaiknya Anda harus memiliki pedoman atau pegangan terlebih dahulu, sehingga ketika saatnya Anda harus menjual portofolio Anda yang dalam bentuk saham, silakan jual, tapi jangan ikut-ikutan.

Pedoman atau pegangan yang saya maksud di sini adalah penetapan rencana investasi. Apakah untuk jangka pendek, menengah atau jangka panjang. Sejak awal Anda juga harus menentukan pertumbuhan investasi yang diinginkan, misalnya 20 persen dalam jangka waktu satu tahun. Atau Anda menginginkan pertumbuhan keuntungan yang lebih tinggi lagi dalam jangka panjang.

Katakan, misalnya, Anda menempatkan 30 persen dana di tabungan, ORI dan SUN. Kemudian 30 persen lagi ditempatkan di swasta, dan 30 persen lagi ditempatkan pada instrumen saham atau reksa dana. Namun tetap berpatokan pada pertumbuhan investasi yang diinginkan tadi.

Nah, dalam situasi seperti saat ini, Anda bisa saja mengubah komposisi portofolio yang dimiliki, tapi harus tetap berdasarkan rencana pertumbuhan yang sudah ditetapkan itu, sehingga ketika pasar bergejolak, Anda tidak perlu bersikap reaktif dan panik dengan melepas saham yang ada di tangan. Dalam investasi saham kalau memang sudah waktunya dijual, Anda tidak perlu takut menjualnya. Tapi kalau belum waktunya, tahan dulu.

Tentu ini berbeda dengan investor tipe trading yang harus secara simultan bisa sampai 15 kali melakukan jual atau beli saham dalam satu hari.

Yang menjadi pertanyaan kemudian, bagaimana caranya kita mengantisipasi kerugian? Satu hal yang harus diingat, dalam investasi yang namanya kerugian sudah pasti tidak bisa dihindari. Tidak ada orang yang dalam berinvestasi untung terus. Orang suka lupa hal ini. Makanya perlu ada alokasi aset atau diversifikasi dengan membuat komposisi portofolio baru yang disertai dengan penyebaran risiko.

Demikian Riska sedikit saran dari saya semoga dapat membantu dan membuat Anda lebih tenang berinvestasi.

Salam,

Mr Edu

Berpengalaman di DPR, Sumail Abdullah Dinilai Berpotensi Maju Pilkada Banyuwangi
Nikita Mirzani

Terungkap, Alasan Rizky Irmansyah Sukses Curi Perhatian Nikita Mirzani

Di mata Nikita Mirzani, Rizky Irmansyah adalah sosok laki-laki berbeda dan memiliki daya tarik tersendiri.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024