Tak Kredibel, DPR Bisa Tolak Semua Calon OJK

Ketua BPK, Harry Azhar Azis
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Nasib 14 calon Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) belum sepenuhnya aman. Sebab DPR bisa saja menolak seluruh nama yang dicalonkan pemerintah jika dianggap tidak pantas atau kurang memadai untuk memimpin lembaga pengawas sektor keuangan itu.

Fairuz A Rafiq Beberkan Kondisi Terkini Usai Dilarikan ke RS Bersama Buah Hati

Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Harry Azhar Azis, di Gedung Energy Tower, Jakarta, Selasa, 10 April 2012. "Kami akan seleksi, kalau sebagian tidak memadai, nanti dikembalikan lagi," kata dia. 

Harry berjanji, proses pemilihan calon DK OJK akan dilakukan secara independen dan profesional. Upaya itu diharapkan bisa menghasilkan lembaga keuangan yang kredibel.

Indonesia Bakal Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Canggih

Menurut Harry, DPR bisa saja menolak sebagian atau seluruh nama-nama calon DK OJK yang sudah diserahkan pemerintah. Jika keputusan DPR adalah mengembalikan seluruh nama hasil penyaringan pemerintah, Panitia Seleksi OJK harus kembali bekerja menyeleksi nama-nama baru yang dianggap lebih layak.

"Kalau seluruhnya kami tolak, pilihannya Pansel bekerja kembali. Mungkin mengambil kembali dari yang mendaftar atau membuka seleksi lagi," tegasnya.

Rekam Jejak Luar Biasa Raja Aibon Kogila 821 Hari Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI

Keputusan DPR mengembalikan sebagian atau seluruh nama-nama calon DK OJK, memang diakui bakal berdampak pada jadwal pembentukan lembaga tersebut. Untuk menyiasatinya, DPR bisa saja memilih terlebih dahulu ketua atau 2 kepala eksekutif di bidang perbankan dan pasar modal.

Namun, menurut Harry, Komisi XI DPR hingga saat ini belum menerima surat resmi dari presiden terkait pengajuan 14 nama calon DK OJK. Seraya menambahkan, dirinya belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai nama-nama calon tersebut.

"Saya belum membuka surat resminya, jadi saya belum bisa memberikan infromasi mengenai ke 14 nama itu," ungkapnya.

Presiden Joko Widodo dan Yanda Zaihifni Ishak jadi saksi pernikahan

Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor

Presiden Joko Widodo bersama Yanda Zaihifni Ishak menghadiri acara pernikahan putri dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024