BI: Daerah Sumbang Inflasi Nasional 77%

Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution
Sumber :
  • REUTERS/Enny Nuraheni

VIVAnews - Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan, daerah menjadi penyumbang inflasi nasional terbesar yaitu sebesar 77 persen. Untuk itu, diperlukan koordinasi antara pusat dan daerah lebih erat dalam menjaga pergerakan inflasi di daerah.

Darmin menuturkan, peranan Tim Pengendali Daerah (TPID) dan pemda sangat diperlukan dalam menjaga stabilitas harga. "Hal ini penting, karena daerah merupakan penyumbang inflasi terbesar yakni 77 persen," kata dia dalam sambutannya di Rakor TPID di Jakarta, Rabu 16 Mei 2012.

Namun, dia menjelaskan, kinerja TPID cukup optimal dalam waktu lima tahun terakhir ini. Hal itu, terlihat dari penurunan inflasi harga pangan atau yang biasanya dikenal dengan volatilitas food turun hingga tujuh persen. "Jika di 2007, inflasi pangan mencapai 12 persen, kini menjadi tujuh persen di 2012," ujarnya

Darmin menambahkan, meski ada berbagi kemajuan tapi masih ada tantangan penting dalam mengendalikan inflasi. Di antaranya, pengendalian inflasi pangan yang masih berfluktuasi cukup tajam. Kondisi ini juga dipengaruhi dari global.

"Untuk perumusan masalah inflasi, maka TPID harus mengedepankan tingkat kordinasi kabupaten dan kota. Koordinasi tidak hanya rapat koordinasi wilayah, tetapi juga rakornas dengan pemerintah pusat," ujarnya.

Untuk memacu daerah dalam pengendalian inflasi, Darmin mengaku bahwa pemerintah akan memberikan penghargaan sebagai wujud apresiasi terhadap wilayah tersebut. Penghargaan akan terbagi ke dalam tiga wilayah, di antaranya Sumatera, Jawa, dan wilayah Indonesia Timur. (asp)

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi
Mahfud MD

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024