BI: Rupiah Melemah, Cadangan Devisa Cukup

Dolar AS Menguat
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews- Rupiah terus melemah di atas level 9.400 per dolar AS seiring pengaruh global. Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menjamin BI terus melakukan upaya untuk meredam fluktuasi.

Darmin mengatakan salah satu caranya yaitu intervensi rupiah dengan cadangan devisa yang dimiliki. "Tujuannya agar menahan pelemahan rupiah  tak terlalu jauh. Kita mengikuti irama perekonomian," ujar Darmin di DPR, Senin, 4 Juni 2012.

Berdasarkan kurs tengah BI, pada Senin, 4 Juni 2012 rupiah ditutup melemah di level 9.463 per dolar AS. Melemah 130 poin dibanding penutupan Jumat sebesar 9,333. Menurut data Reuters, rupiah dibuka pada 9.465, dan sempat menyentuh 9.530 sebelum ditutup di level 9.495 per dolar.

Darmin menjelaskan saat ini cadangan devisa Indonesia cukup besar, bahkan melebihi standarisasi internasional. Jumlah cadangan devisa saat ini sama dengan 6,1-7,7 bulan impor. "Menurut standar dunia, setara 3-4 bulan impor itu sudah aman," ujarnya. (eh)

Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah 
Bandara di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), tergenang banjir 17/4

Akibat Banjir, Penerbangan Perdana Maskapai Emirates Airbus 380 dengan 592 Penumpang dari Dubai ke Bali Dibatalkan

Banjir bandang yang merendam Dubai, Uni Emirat Arab pada 16 April 2024, berdampak pada penerbangan beberapa maskapai menuju Bali.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024