- Antara/ Widodo S Jusuf
VIVAnews - Menteri Pertanian Suswono mengungkapkan, saat ini sekitar 3.000 hertare lahan pertanian baru sudah mulai efektif. Lahan itu tersebar di beberapa daerah di Kalimantan, khususnya Kalimantan Timur.
Ekstensifikasi lahan pertanian di luar Jawa itu merupakan realisasi dari BUMN holding pertanian yang rencananya akan melakukan pemaksimalan lahan untuk pertanian yang ditargetkan sekitar 100 ribu ha pada tahun ini
"Belum sampai ke sana, baru penguasaan lahan," kata Suswono di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu 6 Mei 2012.
BUMN PT Sang Hyang Seri saat ini telah memiliki lahan sekitar 40 ribu ha, PT Pertani 30 ribu ha, dan Holding Pupuk Sriwijaya sekitar 30 ribu ha.
Suswono mengatakan pengembangan lahan pertanian di daerah tersebut sebenarnya bisa lebih besar dari yang ditargetkan. Namun, lagi-lagi pengadaan lahan yang sulit masih membuat realisasi Proyek Food Estate belum maksimal.
"Menurut informasi dari gubernur, dari Kalimantan Timur sendiri kemungkinan ada potensi 200 ribu ha. Tapi saya tanyakan di BUMN masih sulit mendapatkan lahan tersebut," katanya.
Mengenai perkembangan proyek pangan prestisius ini, Kementerian Pertanian berharap bisa segera terealisasi. Pasalnya mengembangan proyek ini sudah terlalu lama terkatung-katung.
"Kami harapkan, janjinya Menneg BUMN ini mau cetak 100.000 ha, kami harapkan ini benar-benar terwujud," katanya. (eh)
Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai melakukan pemeriksaan terhadap 31 WNA asal Korea Selatan dan 1 WNI dalam pembuatan film reality show' Pick Me Trip in Bali'.
