Yunus Husein: Investasi Pakai Akal Sehat

Mantan Ketua PPATK Yunus Husein
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Mantan Ketua Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein, sekaligus calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) menyarankan, agar kasus penipuan investasi tidak terjadi, edukasi masyarakat harus ditingkatkan.

"Yang penting masyarakat itu dididik dulu, supaya pakai akal sehat. Jangan mau cepat kaya tapi tidak mau berusaha keras, mana ada bunga sebesar itu. Itu skema penipuan model seperti itu," ujar Yunus DPR, Jakarta, Rabu 13 Juni 2012.

Menurutnya, dengan adanya OJK, tingkat pengawasan akan jauh lebih baik karena pengawasan lebih terintegrasi. Alasannya, ada komisioner khusus yang mengarahkan agar ada pengaturan dan pengawasannya.

Ekonomi Dunia Bergejolak, BI Buka-bukaan Hasil Stess Test Terbaru Sektor Perbankan

"Nanti ada unitnya, jadi kehati-hatian sendiri, aturan dan pengawasan sendiri. Ini belum dipenuhi oleh otoritas saat ini," ujar Yunus.

Seperti diketahui, kasus penipuan investasi bodong kembali marak. Salah satunya Koperasi Langit Biru yang memiliki nasabah 140 ribu. Semula, pembagian keuntungan koperasi berjalan lancar. Namun, setelah bulan keenam, bonus keuntungan tersendat dan bahkan macet total.

Kasus penipuan yang lain, yaitu PT Gradasi Anak Negeri yang memiliki investor sebanyak 21 ribu dengan dana investasi mencapai Rp390 miliar.

Untuk menjaring investor, PT GAN menawarkan paket investasi atas sarden Kiku dengan keuntungan mencapai 10 persen dari modal awalnya setiap minggu. Sistem investasi yang ditawarkan PT GAN adalah dengan memberikan modal awal minimal Rp5 juta kepada agen yang menawarkan paket.

Sebelumnya, Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Nurhaida menuturkan, lembaganya bersama kepolisian dan Bank Indonesia membentuk satuan tugas terkait maraknya kasus investasi ilegal.

4 Kebiasaan Unik Suku Dayak, Dari Telingaan Aruu hingga Panggil Arwah Leluhur

"Satgas sudah melakukan tugasnya dari waktu ke waktu untuk diteruskan  supaya memberikan efek jera kepada pihak-pihak yang melakukan penawaran umum yang ilegal," kata Nurhaida.

Nurhaida menilai, produk investasi bodong, seperti koperasi Langit Biru, tidak ditawarkan melalui proses penawaran umum. Tak hanya itu, produk investasi ilegal itu juga umumnya tak menerapkan ketentuan umum yang selama ini berlaku. (asp)

Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluan, Padang Pariaman, disegel warga

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel

Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluang Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman disegel oleh warga setempat, Kades dituduh hubungan sejenis

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024