Sejajar Somalia, Indeks Gagal RI Dipersoalkan

Keseharian masyarakat Somalia
Sumber :
  • Reuters/Feisal Omar

VIVAnews - Ditempatkannya posisi Indonesia dalam peringkat ke 63 dari 178 dalam daftar Indeks Negara Gagal memunculkan pro kontra. Ketua Departemen Keuangan DPP Partai Demokrat menganggap penempatan itu sebagai sesuatu yang berlebihan karena Indonesia disamakan dengan Somalia dan Sudan.

Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Padahal Indonesia merupakan negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi paling cepat di dunia.

"Sangat tidak beralasan menempatkan Indonesia sebagai negara gagal atau diambang gagal.  Apalagi memasukkan dalam kategori yang sama dengan Somalia dan Sudan," kata Ikhsan Modjo, Senin 25 Juni 2012.

Menurut Ikhsan, rating perekonomian Indonesia saat ini terus membaik. Indikatornya, terlihat dari peringkat investment grade di 2012 yang diberikan Fitch Rating dan Moody's.

"Dari segi ekonomi, Indonesia masuk ke dalam G-20 dan emerging economy yang tumbuh termasuk paling cepat di dunia, dengan angka kemiskinan yang terus turun. Krisis di Eropa juga relatif sedikit berpengaruh," kata Direktur Eksekutif Financial Reform Institute ini.

Menurut Ikhsan, jika kemudian ada partai oposisi yang menggunakan data untuk menyudutkan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hal tersebut dinilainya sebagai sesuatu yang wajar.

"Wajar kalau oposisi mengaksentuasi semua berita negatif. "Yang jadi pertanyaan kenapa berita-berita positif dari lembaga yang lebih kredibel, tidak diaksentuasi dan besar-besarkan," katanya. (adi)

Witan Sulaeman dalam laga Indonesia U-23 vs Jordania U-23

Timnas Indonesia U-23 Tak Gentar dengan Rekor Mengerikan Korea Selatan

Witan Sulaeman menegaskan Timnas Indonesia U-23 tidak akan gentar menghadapi Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024