10 Ide Bisnis Waralaba yang Tak Lazim (I)

Mc Donalds
Sumber :
  • b-fair.net

VIVAnews - Bisnis waralaba masih menjadi andalan bagi para pengusaha yang baru memulai bisnisnya. Makanan cepat saji dan kafe masih menjadi bisnis pilihan para entrepreneur untuk menjajaki peluangnya menjadi pebisnis besar. 

Berpengalaman di DPR, Sumail Abdullah Dinilai Berpotensi Maju Pilkada Banyuwangi

Namun, tak jarang para pebisnis belia ini yang menggagas konsep ide-ide unik dan tentunya baru dalam memilai bisnis mereka. 

"Banyak sekali ide baru," kata Presiden dan Chief Executive Officer (CEO) International Franchise Association, Steve Caldeira, seperti dikutip VIVAnews dari laman CNBC.

Sektor Manufaktur RI Jauh dari Deindustrialisasi, Ekonom Beberkan Buktinya

Dalam pameran tahunan, International Franchise Expo yang digelar di New York, Amerika Serikat, lebih dari 334 perusahaan turut ambil bagian menjajakan ide bisnisnya. Bahkan, pertemuan ini merupakan yang terbesar sejak 2006. 

Dari 334 peserta tersebut, sejumlah ide-ide unik diusung oleh para entrepeneur. Berikut adalah konsep-konsep bisnis waralaba tak biasa yang dijajakan tersebut. 

Mak Vera Tepati Janji, Datang ke Makam Olga Syahputra Tengah Malam

1. Wo Do Lines

Jumlah waralaba: 10

Biaya: US$15 ribu

Awal memulai bisnis: 2009

Sang pemilik bisnis We Do Lines --Daniel Rella, Chris Couri, dan Tom Darrow-- memulai bisnis pembuatan garis marka parkir secara tak sengaja. Hal ini bermula ketika ketiga pebisnis ini membutuhkan pengecetan ulang garis marka parkir mereka, namun kesulitan untuk mencari perusahaan yang bisa mengerjakannya. 

Akhirnya, mereka pun memutuskan memulai bisnis sambilan itu dan perlahan mulai serius menggarap pekerjaan baru itu. 

Selama ini, We Do Lines telah menggarap pekerjaan pengecetan marka jalan dari terminal Jet Blue di Bandara JFK, AS ke lapangan golf di Miami. Dengan 10 waralaba yang sudah beroperasi, perusahaan yakin bisa mengembangkan bisnisnya.

2. K-9 Resort

Jumlah waralaba: 3

Biaya: US$35 ribu

Awal memulai bisnis: 2011

Jason Parker, pemilik bisnis K-9 Resort, memulai bisnisnya bersama adiknya, Stephen, sebagai teman berjalan anjing pada 1999. Tahun 2005, kedua kerabat ini mulai mengembangkan bisnis hotel mewah untuk anjing di New Jersey. 

Di hotel itu, para anjing bisa menikmati kamar pribadi yang dilengkapi dengan TV plasma yang menyiarkan program Animal Planet, makanan berkualitas terbaik, serta jendela di setiap kamarnya. 

3. Soccer Shots

Jumlah waralaba: 109

Biaya: US$12.500

Awal memulai bisnis: 2005

Tiga mantan pemain sepakbola kala kuliah, menemukan ide untuk melanjutkan karier olahraga usai lulus dari sekolah dengan mendirikan kursus Soccer Shots. Bisnis ini ditawarkan bagi anak berusia 2-8 tahun untuk dikenalkan pada dasar-dasar sepakbola. 

Waralaba ini seringkali diperkenalkan sebagai program di sekolah preschool, penitipan anak, dan pusat komunitas. 

4. Batteries Plus

Jumlah waralaba: 479

Biaya: US$37,5 ribu

Awal memulai bisnis: 1992

Bisnis ini menyediakan segala kebutuhan baterai jenis AA dan D, bahkan untuk produk-produk yang sama sekali tak dikenal. "Toko lain biasanya hanya akan menjual baterai baru. Kami menawarkan cara untuk memperpanjang usia baterai Anda," kata Direktur Pengembangan Bisnis Batteries Plus, Rod Tremelling. 

Dia menjelaskan, tokonya tahu cara-cara untuk memperbaiki baterai dan bisa membuatnya kembali beroperasi hanya dalam 10 menit. 

5. BedBug Chasers

Jumlah waralaba: belum ada, 13 masih dipertimbangkan

Biaya: US$25 ribu

Awal memulai bisnis: 2012

BedBug Chaser telah menciptakan teknologi yang bisa dimiliki sendiri untuk mengusir serangga yang menyebalkan. Sang pemilik, Dean Averna, mengaku optimistis dengan alat ciptaannya tersebut. 

Proses dari alat ini sendiri hanya memakan waktu 4 jam, atau lebih efektif dan singkat dibandingkan alat-alat kimia. Alat ini juga tak memerlukan seorang ahli untuk mengoperasikannya. (art)

Bersambung...

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya