Pesantren, Kunci Keberhasilan Ekonomi Syariah

Ratusan santri mengaji di pondok Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII)
Sumber :
  • Antara/ Arief Priyono

VIVAnews - Peningkatan kualitas pendidikan pesantren menjadi kunci utama perkembangan ekonomi syariah ke depannya. Dengan jumlah santri yang terus meningkat, pesantren akan menjadi pendorong perekonomian Islam.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Agus Martowardojo di Jakarta, Jumat 7 September 2012. Dia mengatakan, menurut data Kementerian Agama, saat ini terdapat 3,65 juta santri dari 25.000 pesantren di Indonesia.

"Jika dikelola dengan baik, akan menjadi tulang punggung ekonomi Islam," kata Agus.

Namun, hal ini hanya akan terwujud jika ke depannya kurikulum pendidikan pesantren dapat fleksibel. Dia mengatakan, pendidikan di pesantren harus mampu merespons perkembangan isu-isu yang terjadi di masyarakat.

Agus menegaskan, pemerintah terus berupaya mengakselerasi peningkatan kualitas pendidikan pesantren tersebut. Upaya ini dimaksudkan agar ekonomi syariah dapat menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Kuncinya adalah penggunaan anggaran untuk pengembangan kurikulum dan tenaga pendidik," paparnya. (art)

Siswi SMA Negeri 2 Maumere Dilarang Ikut Ujian Gegara Nunggak Rp50 Ribu
Tangkap layar penampakan buaya di Kecamatan Medan Labuhan.(Instagram)

Waspada! Buaya Masih Berkeliaran di Kolam Ikan Milik Warga Medan Labuhan

Pasca viral di media sosial, BBKSDA Sumatera Utara menerjunkan tim untuk melakukan pengecekan terkait dengan penampakan seekor buaya bertubuh besar di sungai Pekatal, Kel

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024