Selektif Beli Imbangi Tekanan Jual Saham

Lantai bursa.
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia sepertinya kembali rawan melemah pada transaksi Rabu 26 September 2012. Kemarin, indeks berhasil berbalik arah menguat atau rebound pada sesi akhir perdagangan.

MIND ID Cetak Pertumbuhan Positif di 2023, Simak Rinciannya

Berita dan data ekonomi yang negatif disinyalir menjadi pemicu tertahannya pergerakan IHSG hari ini.

Analis PT BNI Securities, Akhmad Nurcahyadi, menuturkan, sejumlah sentimen negatif terhadap IHSG pada hari ini lebih banyak datang dari faktor eksternal. Indeks acuan dunia di bursa Amerika Serikat ditutup melemah, terpicu oleh kekhawatiran yang masih sama, yaitu spekulasi pertumbuhan ekonomi dunia yang masih akan terjadi. 

Temuan KPK Usai Geledah Ruang Kerja Sekjen DPR RI

"Kekhawatiran tentang funding problem dari Spanyol yang telah memicu protes di Madrid dan upaya program terbaru yang akan dijalankan pada 2013 ternyata tidak mendapat sambutan positif dari banyak pihak," kata Akhmad dalam risetnya kepada VIVAnews di Jakarta, Rabu.

Namun, Akhmad menambahkan, aksi selektif beli pada beberapa saham emiten yang masih ditransaksikan di bawah nilai wajarnya dengan proyeksi fundamental yang optimistis, dapat kembali mendorong penguatan IHSG. "Atau setidaknya menyeimbangkan aksi ambil untung yang berpotensi dilakukan hari ini," ujarnya.

Tegas! Putin Langsung Pecat Wakil Menteri Pertahanan yang Terjerat Kasus Korupsi

Edwin Sebayang, analis PT MNC Securities juga memperkirakan bahwa bursa Indonesia berpotensi turun dalam perdagangan Rabu ini, merujuk kejatuhan indeks Dow Jones 0,75 persen dan Nasdaq 1,36 persen.

Hal itu terpicu oleh bentrokan ribuan demonstran dengan polisi di Madrid, Spanyol yang menolak diberlakukannya penerapan anggaran pendapatan dan belanja negara ketat, merujuk besarnya defisit per Agustus yang mencapai 4,77 persen.

"Selain itu, potensi pemisahan diri Provinsi Catalonia dari Spanyol setelah mereka mengajukan percepatan pemilu, bakal ikut mempengaruhi pasar," kata dia kepada VIVAnews di tempat terpisah.

Sementara itu, saham-saham di bursa Asia rata-rata jatuh pada awal transaksi hari ini. Lengkapnya, silakan buka . (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya