Pakar Investasi Rich Dad Poor Dad Terancam Bangkrut?

Ilustrasi Bangkrut
Sumber :
  • upgradetravelbetter.com

VIVAnews - Pakar investasi, Robert T Kiyosaki, yang pernah tersohor dengan karyanya Rich Dad Poor Dad tampaknya masih harus belajar lagi. Sang Guru yang banyak memberikan tips keuangan ini justru mendaftarkan kepailitan salah satu perusahaannya setelah pengadilan memberikan sanksi denda US$24 juta. 

Pada April lalu, Rich Global LLC, salah satu perusahaan Robert Kiyosaki, diperintahkan untuk membayar denda US$23.687.975,21 kepada Learning Annex dan pendiri sekaligus chairman Annex, Bill Zanker.

Dikutip VIVAnews dari laman Forbes, The Learning Annex merupakan salah satu penyokong awal Kiyosaki yang membantunya menggelar sejumlah seminar kelas atas ketika muncul perdananya di dunia bisnis. Salah satu seminarnya terbesarnya pernah digelar di Madison Square Garden pada 2002.

Laman Dailymail mengungkapkan, para juri di Pengadilan Negeri di AS menilai Zanker dan Annex berhak untuk mendapat sejumlah keuntungan dari perjanjian yang dibuatnya bersama Kiyosaki.

Bahkan, kepada New York Post, Zanker mengklaim sebagai pihak yang membuat nama penulis buku Rich Dad Poor Dad ini mendunia. "Saya membuat merek Kiyosaki dan membuatnya menjadi besar. Perjanjiannya, saya akan mendapat beberapa persen, namun dia berkhianat," kata dia.

"Kami telah menandatangani nota penawaran. Learning Annex adalah promotor besar. Kami menempatkan merek Rich Dad di atas panggung. Kami benar-benar menyiapkannya untuk menjadi terkenal dan kaya, namun ketika waktunya membayar, dia mengatakan tidak," imbuh Zanker.

Buku Rich Dad Poor Dad tercatat telah terjual sebanyak 26 juta dan melambungkan nama Kiyosaki sebagai penasihat keuangan terkenal.

Sejumlah selebriti dunia seperti Will Smith, Oprah Winfrey, hingga Donald Trump mengaku menyukai saran-saran investasi dari Kiyosaki.

Mike Sullivan, Chief Executive Officer (CEO) Rich Dad Co, menjelaskan, pendaftaran kepailitan perusahaan ini takkan menyertakan sejumlah aset pribadi milik Kiyosaki. Bahkan, Sullivan mengklaim nilai aset yang diserahkan lebih banyak dibandingkan Rich Global LLC.

"Kami tak kaget jika Learning Annex kecewa dan murka, uang itu tak ada di perusahaan ini. Kami tak bisa menyerahkan uang itu keluar dari perusahaan," kata Sullivan. (art)

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp100 Juta Jadi Tersangka
Erik Ten Hag

Ten Hag Bawa 3 Pemain Man Utd U-18 ke Tim Senior

Manajer Manchester United, Erik ten Hag telah mencermati tiga pemain tim U-18 yang menampilkan performa menarik pekan ini. Dia membawa para pemain tersebut gabung latihan

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024