Alasan Utama AirAsia Batal Beli Batavia Air

Maskapai AirAsia
Sumber :
  • REUTERS/Tim Chong

VIVAnews - Maskapai penerbangan berbiaya murah, AirAsia Berhad dan mitranya PT Fersindo Nusaperkasa akhirnya mengumumkan secara resmi pembatalan akuisisi saham PT Metro Batavia. Walau batal, AirAsia masih akan menjalin kerja sama dalam bentuk lain.

"Kami berfikir, waktunya mungkin kurang tepat, karena dapat menimbulkan banyak risiko serta dapat mempengaruhi para pemegang saham kami," kata Chief Executive Officer (CEO) Group AirAsia, Tony Fernandes, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews, Senin, 15 Oktober 2012.

Semula, AirAsia akan membeli seluruh saham Metro Batavia yang mengoperasikan maskapai penerbangan Indonesia, Batavia Air, dan Aero Flyer Institute (AFI) yaitu sebuah sekolah pelatihan penerbangan.

Menurut Tony, pihaknya sejak awal mengakui transaksi pembelian saham ini memang tidak akan mudah. Namun, AirAsia memperoleh pengalaman dan pelajaran berharga terutama dalam hal pengembangan usaha.

"Kami tidak akan menyerah untuk melebarkan sayap kami di negara yang sangat potensial ini, serta mengusahakan rencana IPO dari AirAsia Indonesia dapat terlaksana secepatnya," kata Tony.

Pemegang saham Fersindo, Muhamad Riza Chalid, menambahkan, pihaknya sebetulnya telah berusaha menemukan solusi terbaik dari rencana akuisisi itu. Namun, Fersindo menganggap akuisisi tersebut tidak akan dapat memenuhi tujuan tersebut.

Sementara itu, Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Dharmadi, menyatakan, perusahaannya akan mempercepat penambahan jumlah armada pesawatnya mulai 2013. Perusahaan bahkan menargetkan lebih dari tiga kali lipat pertumbuhan jumlah pesawat dalam kurun waktu lima tahun mendatang untuk mengakomodasi pertumbuhan penumpang dengan rata-rata sebesar 24 persen bagi pasar domestik dan 28 persen untuk pasar internasional.

Menanggapi pembatalan akuisisi tersebut, Managing Director Batavia Air, Alice Tansari, mengakui kedua pihak telah bekerja keras untuk mewujudkan transaksi akuisisi itu.

Namun, langkah akuisisi tampaknya bukan menjadi pilihan yang tepat. Kedua perusahaan sepakat untuk menjalin perjanjian kerja sama dalam penanganan operasional di darat, distribusi, dan sistem inventaris.

Kerja sama terpisah untuk pelatihan penerbangan dalam ruang kelas, fixed-wing, serta fasilitas pelatihan simulasi untuk membantu meningkatkan kemampuan para pilot di Indonesia akan segera diluncurkan oleh Batavia Air dan AirAsia Indonesia. (art)

Top Trending: Baku Hantam Dua Kelompok Suporter Bola Hingga Supir Angkot Mengemudi Pakai Oksigen
Ilustrasi pegawai negeri sipil (PNS)

Kemenpan-RB Pertimbangkan Usul Ombudsman soal Penundaan Seleksi CASN karena Pilkada

Kemenpan-RB akan membicarakan usulan Ombudsman RI tentang penundaan seleksi penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024 karena alasan Pilkada Serentak.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024