- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews- Pemerintah sudah menetapkan bahwa tarif tol akan naik dua tahun sekali. Sejumlah 14 ruas tol sudah naik tahun 2011 dan 6 tol naik pada tahun 2012 ini. Tapi lantaran belum memenuhi syarat, salah satu ruas tol yang seharusnya naik tahun 2012, urung diberlakukan.
Dengan demikian, akan ada 15 ruas tol yang tarifnya naik tahun 2013. Sebanyak 14 ruas tol yang naik tahun 2011 itu dan satu lagi sisa dari tahun 2012. Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), Ahmad Gani Ghazali di Jakarta, 13 November 2012.
Kenaikan tarif 15 ruas tol itu akan disesuaikan dengan inflasi yang terjadi di tiap daerah dimana ruas tol beroperasi.
Ruas tol yang telah menaikkan tarif pada tahun 2012 adalah tol Waru-Juanda, tol Jakarta Outer Ring Road West (JORR) W1 Kebon Jeruk-Penjaringan, tol Sedyatmo atau tol Bandara Soekarno-Hatta, tol Surabaya-Gresik, dan tol Jakarta-Cikampek.
Satu ruas tol yang seharusnya menaikkan tarif tahun 2012, namun urung dilakukan adalah ruas tol Kanci-Pejagan. Kenaikan itu urung berlaku karena ruas tol tersebut belum memenuhi standar pelayanan minimum (SPM). “Jadi, ini akan dimasukkan dalam rencana kenaikan tarif tol tahun depan,” katanya.
Gani menambahkan rata-rata kenaikan tarif ruas tol itu antara Rp500-2.500. Berikut daftarnya:
1. Ruas tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi)
2. Ruas tol Jakarta-Tangerang
3. Ruas tol Surabaya-Gempol
4. Ruas tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang
5. Ruas tol Padalarang-Cileunyi
6. Ruas tol dalam Kota Jakarta
7. Ruas tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa
8. Ruas tol JORR (Ulujami-Cilincing)
9. Ruas tol Ulujami-Pondok Aren
10. Ruas tol Palimanan-Kanci
11. Ruas tol Semarang seksi A-C
12. Ruas tol Serpong-Pondok Aren
13. Ruas tol Ujung Pandang Tahap I dan II
14. Ruas tol Tangerang-Merak
Polisi Periksa 21 Saksi Terkait Kasus TPPU yang Jerat Ahli Nuklir UGM
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur tengah menyidik dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menyeret ahli nuklir dari UGM.
