- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - PT Waskita Karya Tbk, hari ini, Rabu 19 Desember 2012, resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Kode perdagangan saham Waskita adalah WSKT.
Direktur Utama Waskita Karya, M Choliq, mengatakan, usai penawaran saham perdana, perseroan akan mengincar proyek pembangunan jalan tol Trans Sumatera yaitu Medan-Kualanamu.
"Dana IPO sebagian akan kami gunakan untuk investasi di jalan tol Medan-Kualanamu," ujar Choliq dalam konferensi pers di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Untuk mengerjakan proyek sepanjang 17,5 kilometer itu, menurut dia, Waskita akan membentuk konsorsium bersama dengan PT PP Tbk dan PT Jasa Marga Tbk.
Choliq menuturkan, rencana kepemilikan saham di jalan tol tersebut telah dibicarakan dengan Jasa Marga yang akan memegang 60 persen saham, sedangkan Waskita dan PP masing-masing 20 persen.
"Yang diikuti perseroan kali ini adalah tender untuk investasi, sedangkan untuk konstruksinya nanti akan ditenderkan oleh investor yang memenangi tender," jelasnya.
Waskita, menurut Choliq, mengincar proyek tol tersebut karena diharapkan bisa memberikan pendapatan yang stabil dalam waktu yang lama. Ini berbeda dari proyek-proyek konstruksi yang sifatnya jangka pendek dan fluktuatif.
Seperti diketahui, pembangunan jalan tol yang akan menjadi akses utama ke bandara internasional Kualanamu ini diperkirakan membutuhkan dana Rp5,7 triliun. Proyek tersebut sudah dimulai beberapa pekan lalu oleh Kementerian Pekerjaan Umum.
Sekitar Rp1,34 triliun dana yang digunakan kementerian untuk membangun proyek itu diperoleh dari pinjaman China sebanyak 90 persen dan APBN sebesar 10 persen. (art)
