Perusahaan Pengembang Thailand Incar Kawasan Industri RI

Awan hitam di atas Kawasan Industri Ciwandan, Anyer
Sumber :
  • Antara/ Asep Fathulrahman

VIVAnews - Hemaraj Land and Development Plc (Hemraj), pengembang kawasan industri asal Thailand, mengincar Indonesia sebagai target mereka yang pertama untuk berekspansi keluar negeri. Hemraj akan membangun kawasan industri untuk disewakan kepada para investor.

Dilansir Bangkok Post, Senin 1 April 2013, Presiden dan Chief Executive Officer, David Nardone, menjelaskan Indonesia adalah salah satu pasar yang paling menarik di kawasan Asia Tenggara saat ini.

Atasi Masalah Kepadatan di Penjara, Israel Usulkan Hukum Mati Tahanan Palestina

Indonesia, selain sebagai ekonomi terbesar saat ini di Asia Tenggara, juga adalah salah satu produsen mobil terbesar setelah Thailand, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.

Faktor lainnya adalah rencana pemerintah Indonesia yang menggenjot penggunaan gas domestik untuk pembangkit listrik, menandakan bahwa biaya listrik bakal lebih rendah dari Thailand.

"Untuk Hemaraj, peluang investasi di beberapa negara seperti Myanmar dan Laos sangat terbatas. Sementara Kamboja fokus pada investasi industri tektil, yang bukan merupakan pasar utama perusahaan," kata Nardone.

Saat ini Hemaraj mengelola tujuh kawasan industri di Thailand yang kebanyakan fokus untuk industri otomotif. Thailand pada 2012 lalu memproduksi 2,48 juta mobil dan berada di peringkat ke-9 setelah Meksiko. Thailand saat ini merupakan produsen mobil dengan pertumbuhan paling pesat di dunia dengan kenaikan 70,3 persen.

Perusahaan telah menganggarkan belanja modal sebesar 8 miliar baht Thailand, yang terdiri dari 1,5 miliar baht untuk pembebasan lahan, 2 miliar baht untuk pengembangan lahan industri, dan 2,5 miliar baht untuk membangun pabrik sewa. (kd)

Kebakaran besar melanda Toko frame atau bingkai di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel) Kamis 18 April 2024 malam.

Kondisi Mengenaskan 5 Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Jakarta Selatan

"5 korban rata-rata luka bakar ada di kepala, tangan, dan kaki. Setelah kita evakuasi langsung kita larikan ke RSUD Mampang Prapatan," ujar Kompol David Kanitero.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024