Bekasi Jadi Percontohan Pameran "Rumah Murah"

Rumah Murah Kemenpera
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) mengadakan pameran perumahan Pekan Rumah Sejahtera (PRS) Tahun 2013 di Lapangan Serba Guna Bekasi. Baru kali pertama dilaksanakan, pameran ini berlangsung selama satu pekan, 13 - 21 April 2013.
Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Deputi Bidang Pembiayaan Kemenpera, Sri Hartoyo menjelaskan, pameran ini merupakan salah satu program pemerintah pro rakyat yang diselenggarakan oleh pemerintah bersama dengan Bank Tabungan Negara serta didukung Pemerintah Kabupaten Bekasi, Pemerintah Kota Bekasi, pengembang yang tergabung dalam asosiasi Apersi, REI, Perumnas, Jamsostek, dan Bapertarum PNS.
5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

"Kemenpera sangat menyambut gembira diadakannya PRS 2013. Kami yakin bahwa kegiatan pemeran ini akan mampu mendorong kinerja pasar perumahan, baik dari sisi suplai dan permintaan di wilayah Bekasi dan sekitarnya," ujarnya kepada wartawan usai membuka kegiatan PRS 2013, Sabtu 13 April 2013.
Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan

Sri menambahkan, dalam pameran ini banyak pilihan perumahan untuk masyarakat dengan harga yang terjangkau. Untuk itu, rencananya kegiatan serupa juga akan dilaksanakan di 10 kota besar di Indonesia.

"Pameran ini pertama dilaksanakan di Bekasi. Kami akan evaluasi pelaksanaannya dan jika sukses akan diadakan di Tangerang, Bogor, Bandung, Jakarta, Luar Palembang, Banjarmasin, Mataram, Semarang, Malang," kata Sri.

Bekasi, lanjut Sri, memiliki pangsa pasar rumah bersubsidi yang cukup besar yakni 30 - 40 persen. Selain itu, kota ini juga memiliki kawasan industri yang cukup besar dan penduduk yang cukup banyak.

Sementara itu, Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaiku, menyatakan sangat senang PRS bisa dilaksanakan di Bekasi. Mudah- mudahan pameran ini bisa jadi motivasi Pemda untuk lebih mensejahterakan masyarakat agar bisa memiliki rumah yang layak huni dan murah.

"Masalah perumahan sudah menjadi kewajiban pemda, sehingga ke depan untuk bersama pengembang bisa menyediakan rumah murah tapi layak huni," tegasnya. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya