Indeks Bursa AS Menguat Tidak Terpengaruh Bom Boston

Karakter Star Wars di pencatatan saham Electronic Arts Inc (KHUSUS GALERI)
Sumber :
  • REUTERS/ Mike Segar
VIVAnews -
Ingat Lagi, Pajak Progresif dan Bea Balik Nama Kendaraan Kedua Bakal Dihapus
Berbagai indeks bursa saham Amerika Serikat mulai pulih dan menguat mendekati titik tertinggi dalam penutupan perdagangan Selasa waktu setempat atau Rabu dini hari. Didorong oleh berbagai laporan keuangan perusahaan dan laporan ekonomi dunia yang membaik.

Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment

Dikutip dari
Erick Thohir: Arahan Saya ke BUMN Beli Dolar Secara Optimal, Terukur, dan Sesuai Kebutuhan
CNBC , Rabu 17 April 2013, indeks Dow Jones Industrial Average naik tajam 157,58 poin, atau 1,08 persen di level 14.756,78 didorong oleh saham Coca-Cola dan Disney.


Coca Cola membukukan laba kuartal sebesar 46 sen dollar AS per lembar saham, melampui ekspektasi analis pasar. Coca Cola menyatakan penjualan naik di negara-negara berkembang seperti Thailand, India, Rusia, Meksiko dan Brazil.


Sedangkan indeks S&P 500 reli 22,21 poin atau 1,43 persen di level 1.574,57, semua sektor kunci berada di wilayah positif. Sedangkan indeks Nasdaq loncat 48,14 poin atau 1,50 persen di level 3.264,63.


Dilansir
USA Today
, data penjualan rumah pada Maret yang naik 7 persen memberikan angin surga pada bursa AS. Penjualan rumah di AS mencapai 1,036 juta, level tertinggi sejak Juni 2008. Hal ini menunjukkan perekonomian AS yang lebih baik.


Goldman Sachs melaporkan laba bersih di kuartal pertama yang lebih tinggi dari target, namun saham tetap menurun setelah raksasa keuangan ini menyatakan pendapatan dari klien turun 10 persen.


"Pada akhirnya laporan keuangan perusahaan seperti menunjukkan tambang emas," kata market strategist ING U.S. Investment Management, Karyn Cavanaugh. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya