Sumber :
- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Pelaksana Tugas Menteri Keuangan, Hatta Rajasa, menegaskan, meskipun jabatannya hanya sementara, dia dapat mengambil keputusan strategis sebagai menteri keuangan.
Di kantornya, Jakarta, Senin 22 April 2013, Hatta mengatakan bahwa Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 44/M Tahun 2013 memberi kewenangan kepada dirinya untuk melaksanakan tugas dan fungsi sepenuhnya, serta wewenang sebagai menteri keuangan.
"Walaupun PLT, tapi keppres-nya menkeu yang bisa ambil keputusan sebagai menkeu. Ini penting, supaya tidak ada lagi pertanyaan seakan-akan ada ketidakpastian. Tapi, sampai pada menkeu definitif ditetapkan," ujar Hatta.
Baca Juga :
Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Talkshow "Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital"
Hatta menuturkan, tidak akan ada perubahan kebijakan secara signifikan yang akan terjadi selama dirinya menjabat. Ia hanya memastikan bahwa kebijakan yang sudah ditetapkan dapat dipercepat dan terealisasi dengan baik.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, ada beberapa fokus pekerjaan yang akan menjadi prioritasnya ke depan. Antara lain, memastikan pelaksanaan APBN 2013 berjalan dengan baik.
"Kemudian, belanja anggaran di kementerian harus berjalan baik. Serta, mengendalikan hal-hal yang membuat defisit seperti pada sektor migas dan ekspor yang turun," tambahnya.
Hatta juga telah menggelar rapat koordinasi, Minggu, 21 April 2013, dengan seluruh jajaran Kementerian Keuangan untuk membahas prioritas-prioritas kerja selama menjabat.
Sementara itu, Agus Martowardojo meyakini masa transisi perubahan pimpinan di Kementerian Keuangan setelah dipimpin Hatta Rajasa akan berjalan dengan lancar.
Dalam rapat koordinasi yang dilakukan kemarin, Hatta, menurut Agus, tidak hanya memahami dinamika yang ada di Kementerian Keuangan, tapi juga langsung memberikan arahan jelas mengenai rencana kerja kementerian ke depan.
"Kemarin kami rapat, lebih tiga jam. Menkeu bukan hanya memahami, tetapi juga memberikan arahan yang jelas," singkatnya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Lebih lanjut, dia menjelaskan, ada beberapa fokus pekerjaan yang akan menjadi prioritasnya ke depan. Antara lain, memastikan pelaksanaan APBN 2013 berjalan dengan baik.
