25 Perusahaan Migas Terbesar di Dunia

Kilang minyak di Iran.
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Perusahaan migas dapat menjadi powerhouse company, yaitu perusahaan berskala besar dan memiliki sumbangan sangat besar bagi suatu negara. Sumbangan itu dari segi pajak maupun jumlah karyawan.

Majalah bisnis terkemuka, Forbes, Rabu 12 Juni 2013, melansir 25 perusahaan minyak terbesar di dunia. Forbes menyusun daftar tersebut dari sisi produksi minyak dan gas bumi yang mencapai belasan juta barel per hari.

Beberapa di antaranya berasal dari kawasan Timur Tengah yang dikenal kaya akan cadangan minyak dan gas bumi. Namun, ada beberapa perusahaan asal Amerika Serikat dan Eropa yang berhasil melakukan ekspansi ke negara-negara lain. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya:

1. Saudi Aramco (Arab Saudi)


Produksi: 12,5 juta barel setara minyak per hari.
Perusahaan asal Arab Saudi tersebut hingga saat ini masih menjadi perusahaan minyak dengan produksi terbesar di dunia, dengan pendapatan US$1 miliar per hari.

2. Gazprom (Rusia)


Produksi: 9,7 juta barel setara minyak per hari.
Berasal dari Rusia, Gazprom merupakan produsen gas alam terbesar di dunia. Gazprom memonopoli penyaluran gas di benua Eropa dan dikontrol langsung oleh pemerintahan Rusia. Laba Gazprom per tahun dapat mencapai US$40 miliar.

3. National Iranian Oil Co (Iran)


Produksi: 6,4 juta barel setara minyak per hari.
Di tengah tekanan dan sanksi negara barat untuk mengurangi produksi minyak, Iran tetap memproduksi besar-besaran melalui National Iranian Oil. Beberapa negara seperti Turki dan India tetap membeli minyak Iran lewat Selat Hormuz, walaupun ada sanksi perdagangan dengan Iran.

4. ExxonMobil (AS)


Produksi: 5,3 juta barel setara minyak per hari.
Keuntungan tahunan Exxon mencapai US$40 miliar dengan penjualan yang mencapai US$400 miliar. Exxon dikenal sebagai perusahaan yang dekat dengan berbagai penguasa suatu negara.

5. PetroChina (China)


Produksi: 4,4 juta barel setara minyak per hari.
Perusahaan BUMN migas terbesar China, PetroChina, saat ini sedang masif mengembangkan shale gas sebagai energi alternatif dan siap menyalip Gazprom.

6. BP (Inggris)


Produksi: 4,1 juta barel setara minyak per hari.

Lebih Berpengalaman Soal Pernikahan, Raffi Ahmad Kasih Pesan Buat Rizky Febian dan Mahalini

7. Royal Dutch Shell (Belanda)

Produksi: 3,9 juta barel setara minyak per hari.

8. Pemex (Meksiko)


Produksi: 3,6 juta barel setara minyak per hari.

9. Chevron (USA)


Produksi: 3,5 juta barel setara minyak per hari.

10. Kuwait Petroleum Corp
(Kuwait)

Produksi: 3,2 juta barel setara minyak per hari.

11. Abu Dhabi National Oil Co (Abu Dhabi)


Produksi: 2,9 juta barel setara minyak per hari.

12. Sonatrach (Aljazair)

Produksi: 2,7 juta barel per hari.

13. Total (Prancis)

Produksi: 2,7 juta barel setara minyak per hari.

14. Petrobas (Brasil)

Produksi: 2,6 juta barel setara minyak per hari.

15. Rosneft (Rusia)

Produksi: 2,6 juta barel setara minyak per hari.

16. Iraqi Oil Ministry (Irak)

Produksi: 2,3 juta barel setara minyak per hari.

17. Qatar Petroleum (Qatar)

Produksi: 2,3 juta barel setara minyak per hari.

18. Lukoil (Rusia)


Produksi: 2,2 juta barel setara minyak per hari.

19. Eni (Italia)


Produksi: 2,2 juta barel setara minyak per hari.
 
20. Statoil (Norwegia)


Produksi: 2,1 juta barel setara minyak per hari.

21. ConocoPhilips (AS)


Produksi: 2 juta barel setara minyak per hari.

22. Petroleos de Venezuela (Venezuela)


Produksi: 1,9 juta barel setara minyak per hari.

23. Sinopec (China)


Produksi: 1,6 juta barel setara minyak per hari.

24.Nigerian National Petroleum (Nigeria)


Produksi: 1,4 juta barel setara minyak per hari.

25. Petronas
(Malaysia)

Produksi: 1,4 juta barel setara minyak per hari.

Massa mengawal Narjo daftar jadi calon bupati Brebes ke PDIP

Dikawal Massa Pendukung, Narjo Resmi Daftar Bakal Calon Bupati Brebes ke PDIP

Wakil Bupati Brebes dua periode Narjo resmi mendaftar menjadi bakal calon Bupati Brebes ke PDIP. Dirinya yang mengembalikan formulir pendaftaran dikawal massa pendukung.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024