Wamentan: Pemerintah Tak Berdaya Kendalikan Harga Daging Sapi

Kios daging sapi di suatu pasar.
Sumber :
  • ANTARA/Arief Priyono

VIVAnews - Wakil Menteri Pertanian, Rusman Heriawan, Selasa 16 Juli 2013, mengungkapkan, tidak adanya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki stok daging sapi dimanfaatkan oleh oknum untuk mempermainkan harga daging di pasaran.

Rusman di Jakarta, Selasa 16 Juli 2013, mengakui, peristiwa meroketnya harga daging sapi di pasaran terus terulang setiap tahun. "Ini sinyal, kalau kami pelajari, dari yang lalu, pemerintah rasanya tidak berwibawa dan tidak punya kemampuan intervensi," ujar dia di Kementerian Pertanian.

Menurut dia, banyak pihak yang mengambil keuntungan dari ketidakmampuan pemerintah dalam intervensi harga daging sapi. Untuk itu, ia mengusulkan ada satu BUMN yang mempunyai stok daging sapi.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

BUMN tersebut, dia menjelaskan, dapat secara permanen mengimpor daging sapi, sekaligus dapat menggemukkan sapi. Namun, ia mengakui, usulan ini bukan merupakan wewenangnya sebagai wakil menteri pertanian.

Ide ini, dia menambahkan, akan dibicarakan dalam rapat koordinasi pangan yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Rabu 17 Juli 2013. Nantinya, ide ini akan digodok oleh Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan juga Menteri BUMN. (art)

Gedung Kejaksaan Agung

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Koordinator TPDI (Tim Pembela Demokrasi Indonesia), Petrus Salestinus mengingatkan kepada Kejaksaan Agung agar tidak itu tidak menjadi bahan santapan para pejabat. Sebab,

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024