Harga Emas Dunia Kembali Terperosok

Harga Emas
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Setelah sempat menguat dalam tiga hari berturut-turut, harga emas domestik kembali anjlok terimbas pelemahan harga emas dunia. Dilansir laman Logammulia, harga emas batangan di Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT Antam Tbk untuk harga DKI Jakarta turun Rp4.000 per gram dari Rp506.000 menjadi Rp502.000 untuk ukuran 1 gram.

Sementara itu, untuk emas ukuran 5 gram dilepas dengan harga Rp2.365.000, ukuran 10 gram Rp4.680.000, dan ukuran 25 gram dijual Rp11.625.000. Ukuran 100 gram dilepas dengan harga Rp46.350.000, ukuran 250 gram dijual Rp115.750.000, dan ukuran 500 gram dilego dengan harga Rp231,3 juta.

Harga beli kembali (buy back) emas Antam juga ikut turun Rp4.000 dari Rp439.000 per gram menjadi Rp435.000 per gram.

Harga emas dunia kembali terperosok hingga dua persen akibat tekanan membaiknya data perekonomian Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini membuat emas sebagai investasi safe-haven memudar.

Harga emas dunia saat ini berada di level US$1.319,46 per ounces. Goldman Sachs pun memprediksi harga emas hingga akhir 2013 akan bertengger di level US$1.413 per ounces.

Harga emas yang terus merosot ini membuat berbagai perusahaan tambang kalang kabut. Produsen emas terbesar ketiga dunia, Newcrest Mining, menyatakan akan memotong biaya operasional dengan menurunkan produksi emas.

Sementara perusahaan lainnya, Agnico Eagle Mines, melaporkan rugi bersih akibat adanya penutupan tambang untuk perawatan dan sedang mengkaji ulang seluruh aspek bisnis akibat hancurnya harga emas sejak awal tahun 2013. (kd)

IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Muhaimin Iskandar Usai Pemilu 2024

Prabowo Bertemu Cak Imin, PAN: Jangan Langsung Artikan PKB Sudah Pasti Gabung

Setelah penetapan KPU, Prabowo selaku Presiden terpiih mendatangi markas PKB untuk menemui Cak Imin. Elite pendukung Prabowo pun ikut merespons.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024