BI Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2014 Jadi 6,4%

Menkeu Agus Martowardojo yang menjadi calon tunggal Gubernur BI.
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean
VIVAnews - Bank Indonesia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2014 berada dikisaran 6,0 hingga 6,4 persen. Sebelumnya, BI memproyeksikan pertumbuhan ekonomi mencapai 6,4 hingga 6,8 persen.
IHSG Dibayangi Koreksi Wajar Akibat Fluktuasi Rupiah hingga Kondisi Geopolitik Global

Gubernur Bank Indonesia Agus MArtowardojo, Rabu 28 Agustus 2013, mengungkapkan bahwa penurunan tersebut adalah respon terhadap situasi global yang sedang terjadi.
Klasemen Grup A Piala Asia U-23 dan Skenario Timnas Indonesia U-23 Tembus Perempat Final

"Memang untuk 2014, BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional mulai membaik, meskipun risiko pelemahan global masih tetap mendapat perhatian," kata Agus di Gedung DPR RI, Jakarta.
5 Fakta Menarik Atalanta Usai Pulangkan Liverpool di Liga Europa

Dari sisi global, lanjut Agus, didasari dengan harapan menguatnya ekonomi dunia yang dimotori membaiknya ekonomi Amerika Serikat dan Jepang. Tentunya, meskipun bisa ke bawah, namun pertumbuhan ekonomi 2014 jauh lebih baik dibanding dengan tahun ini.

"Kami juga memperkirakan harga komoditas dunia kembali meningkat, didorong naiknya pertumbuhan ekonomi global tersebut," tegasnya.

Dengan prospek tersebut, Agus berharap, ekspor nasional kembali meningkat pada tahun depan. Selain itu, perbaikan ekonomi 2014 tersebut juga ditopang peningkatan permintaan domestik, baik konsumsi rumah tangga maupun investasi.

"Perbaikan prospek konsumsi rumah tangga didorong perbaikan daya beli masyarakat, sejalan dengan peningkatan pendapatan dan penurunan inflasi dan dampak positif dari Pemilu 2014," ungkapnya. (sj)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya