Rupiah Melemah, Boediono Yakin Perekonomian Akan Pulih

Rupiah Anjlok
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews – Pelemahan mata uang rupiah dua pekan ini cukup membuat masyarakat khawatir terhadap kondisi perekonomian Indonesia. Namun Wakil Presiden Boediono yakin Indonesia mampu melewati masa berat ini.

Boediono mengatakan, Indonesia sudah biasa diuji dengan berbagai badai dan turbulensi. “Ini ujian bagi semua pejabat untuk menunjukkan kemampuannya. Dari situ nanti terlihat siapa yang tangguh dan siapa yang perlu kita tingkatkan kapasitasnya. Kami optimis bisa melewati ini,” kata Boediono di Istana Cipanas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 31 Agustus 2013.

Boediono percaya para penerusnya, yakni pejabat-pejabat di bidang ekonomi, dapat menangani masalah ekonomi ini dengan bijaksana. “Mereka sangat fasih dengan tugas mereka. Ini proses transisi, rekan-rekan yang lebih muda yang menangani langsung,” kata mantan Gubernur BI itu.

Ke depannya pemerintah akan terus meningkatkan kapasitas dan kinerja untuk memperbaiki masalah perekonomian.

Pilkada Serentak 2024 Diusulkan Ditunda, Ini Sejumlah Pertimbangannya

Seperti diketahui, sepekan ini nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika yang biasanya hanya sekitar Rp9.000-an, melonjak menjadi Rp11.000-an. Pada perdagangan spot antarbank nilai tukar bahkan sempat hampir mendekati Rp12.000. (eh)

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi

Instruksi Irjen Karyoto ke Jajarannya Pastikan Rangkaian Perayaan Paskah Kondusif

Polda Metro Jaya menegaskan bakal memberikan pengamanan pada seluruh gereja yang ada di wilayah Jadetabek saat Tri Hari Suci Paskah yang dimulai hari ini.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024