Hatta: Ekonomi RI Sehat, Pertumbuhan Masih Stabil

Pemerintah Umumkan Kenaikan Harga BBM
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
Sejarah Bakal Pecah, Besok Raja Aibon Kogila Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, di Jakarta, Selasa 10 September 2013, mengatakan bahwa perekonomian Indonesia masih dapat tetap tumbuh sesuai dengan yang diharapkan.

Makin Panas, Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring Tinju

Hatta menjelaskan, pada saat krisis ekonomi tahun 1998 ekonomi Indonesia mampu tumbuh sebesar 4,9 persen. Ekonomi Indonesia, menurut Hatta masih sehat dan pertumbuhannya dalam 5 tahun terakhir rata-rata mencapai 5,9 persen. Capaian ini tidak terlalu rendah jika dibandingkan dengan negara berkembang lainnya.
Yuddy: Sikap Prabowo Tunjukkan Kepekaan atas Kondisi Geopolitik


Meskipun sekarang ini ekonomi Indonesia mengalami guncangan yang disebabkan faktor eksternal, Hatta melanjutkan, namun pemerintah telah mengantisipasinya dengan empat paket kebijakan yang mendorong ekspor, memberikan tambahan pengurangan pajak untuk ekspor padat karya, dan menurunkan impor minyak dan gas dengan mendorong penggunaan biodiesel.


"Repons yang diberikan pemerintah untuk membangun kenyamanan," kata Hatta.


Sementara terkait dengan iklim investasi, Hatta meyakini Indonesia masih menjadi salah satu negara tujuan utama dari investasi.


"Kita masih menjadi negara tujuan investasi di ASEAN. Artinya, kita masih mampu dan pertumbuhan ekonomi kita masih relatif stabil dibanding negara lain," kata Hatta. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya