Studi: Orang Kaya RI Pilih Berlibur Dibanding Beli Barang Mewah

Ilustrasi miliarder.
Sumber :
  • inmagine
VIVAnews
Gunung Kidul Yogyakarta Diguncang Gempa, Getaran Terasa hingga Pacitan
- Orang kaya di Indonesia ternyata cenderung mengutamakan pengeluarannya untuk berlibur dengan keluarga dan kegiatan amal. Mereka lebih memilih aktivitas itu dibandingkan membeli barang mewah.
Pelek Baru untuk Mobil Kecil Ini Hadir dengan Beragam Warna

Penelitian itu terungkap pada hasil studi Visa berjudul
Polisi Bagi Takjil Gratis Tapi Tak Ada Pengendara Melintas, Netizen: Anda Berkumpul, Kami Putar Arah
The Visa Affluent Study 2013 . Studi melibatkan responden di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah, dengan melihat pola pengeluaran, prioritas hidup, dan kecenderungan pengeluaran di masa depan.

Ellyana Fuad, Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia, mengatakan, studi ini memberikan gambaran bahwa orang kaya di Indonesia mengartikan kekayaan terkait dengan tanggung jawab yang lebih besar.

"Hampir dua per tiga dari mereka aktif dalam kegiatan amal dan berniat untuk meningkatkan jumlah donasi," ujar Ellyana.


Sementara itu, hampir 50 persen dari mereka berharap untuk dapat meningkatkan pengeluaran mereka untuk berlibur bersama keluarga. Studi ini juga menunjukkan bahwa sebagian besar (80 persen) orang kaya memilih untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, paling sedikit sekali dalam sepekan atau bahkan lebih.


"Ini jelas mencerminkan bagaimana penduduk Indonesia menilai keluarga sebagai yang terpenting dalam hidup," ujarnya.


Studi ini menunjukkan bahwa lebih dari setengah orang kaya Indonesia (52 persen) percaya bahwa inflasi akan terus meningkat. Situasi ini menjelaskan perbedaan antara mereka yang mengharapkan penghasilan pribadi mereka meningkat (94 persen), dan mereka yang mengharapkan pengeluaran non-pokok mereka meningkat (59 persen).


Donasi untuk amal dan menghabiskan waktu bersama keluarga adalah dua kategori pengeluaran yang dilihat akan meningkat terbesar pada tahun depan.


Orang kaya Indonesia memang membelanjakan cukup banyak uang untuk membeli barang seperti mobil. Rata-rata jumlah uang yang dihabiskan sebesar Rp177,28 juta.


Selanjutnya, perhiasan, rata-rata uang yang dihabiskan Rp9 juta, dan furnitur atau produk interior sebesar rata-rata Rp4,93 juta.


Selanjutnya, sekitar 35 persen orang kaya Indonesia yang membelanjakan uang untuk mobil berniat meningkatkan pengeluaran mereka pada kendaraan. Sebanyak 47 persen dan 32 persen di antaranya berniat meningkatkan pengeluarannya masing-masing untuk perhiasan dan furnitur.


Penelitian ini juga menunjukkan bahwa orang kaya di Indonesia "memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan apa yang mereka inginkan" sebagai daftar paling atas ketika ditanya mengenai definisi kemewahan. Jumlahnya sekitar 85 persen.


Sementara itu, yang "menikmati pengalaman yang unik atau sekali seumur hidup" merupakan jawaban terbanyak kedua (82 persen). Hampir semua reponden (93 persen) merasa bahwa mencapai tujuan personal merupakan hal penting dalam mencapai tujuan hidup.


Sebanyak sembilan dari sepuluh responden (88 persen) mempersepsikan hidup adalah selalu belajar hal-hal baru.


Walaupun empat dari lima orang kaya Indonesia menyatakan pergi berwisata sebagai hobi dan minat mereka, tingkat arus wisata ke luar negeri tidak setinggi di negara lainnya yang juga menjadi objek survei.


Hanya sebesar 27 persen orang kaya Indonesia pergi keluar negeri tahun lalu. Meskipun 51 persen mengatakan mereka berencana pergi ke luar negeri tahun depan.


Visa Affluent Index
Studi Visa Affluent Index itu dihitung dengan menanyakan responden apakah mereka berencana untuk meningkatkan atau menurunkan pengeluaran non-pokok mereka tahun depan. Jika nilai indeks lebih tinggi dari 100, semakin tinggi pula keinginan mereka untuk meningkatkan pembelanjaan mereka.


Berikut nilai indeks dari setiap negara yang disurvei:

1. China 143

2. India 139

3. Indonesia 128

4. Hong Kong 125

5. Uni Emirat Arab 125

6. Rusia 122

7. Korea 116

8. Singapura 113

9. Australia 104

10. Jepang 96 (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya