Keuntungan Jalan Tol Trans Sumatera Dibangun

Perbaikan Jalan Lintas Timur Sumatera di Bengkalis, Riau
Sumber :
  • Antara/ FB Anggoro
VIVAnews – Potensi pariwisata wilayah Sumatera mulai dari Aceh hingga Lampung amatlah luar biasa. Namun, pemerintah daerah maupun pemerintah pusat belum dapat mengoptimalkan potensi wisata tersebut secara maksimal, yang dapat berpengaruh bagi pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kejar Target Pembangunan, Pekerja Proyek IKN Mudik Diantar Pakai Hercules

Ketua Program Studi Pariwisiata Universitas Indonesia, Jajang Gunawijaya, saat ditemui kemarin, mengungkapkan bahwa peningkatan potensi pariwisata ini bisa dibantu dengan meningkatkan infrastruktur jalan Sumatera. "Untuk itu, proyek jalan tol Trans Sumatera amat baik untuk segera direalisasikan," katanya.
Puncak Arus Balik Lebaran 2024 di Bandara Soetta Mulai Menurun

Jajang mengatakan bahwa dirinya sebagai pengamat dan praktisi dunia pariwisata mengetahui betul Sumatera memiliki banyak potensi pariwisata yang luar biasa indahnya. Namun, kembali lagi kurang tereksplorasi dengan baik karena kendala infrastruktur jalan.
Meyakini Kebangkitan Marc Marquez di MotoGP Spanyol 2024

"Hal ini, menyebabkan obyek wisata yang ada di Sumatera baik Lampung, Sumatera Barat maupun daerah lainnya belum banyak dikunjungi. Berbeda dengan yang terjadi di pulau Jawa," ujarnya.

Dia menambahkan, jika jalan sepanjang 2.000 kilometer ini  dapat segera diwujudkan, wisatawan yang mengunjungi obyek wisata yang ada di Pulau Jawa dapat melanjutkan petualangan atau kunjungan wisatanya langsung ke Sumatera lewat jalur darat yang lebih eksoktik dan menantang  dibandingkan lewat udara.

Demikian halnya, wisatawan luar negeri yang singgah di Singapura lewat Batam, dapat terus menikmati keberagaman hayati dan aneka budaya serta  kearifan lokal yang dimiliki Sumatera. 

"Pulau Sumatera memiliki banyak potensi wisata budaya dan wisata alam. Bahkan, lebih banyak dan indah dibandingkan potensi wisata Malaysia maupun Thailand. Sayang, karena keterbatasan infrastruktur, potensi wisata yang dimiliki Sumatera ini belum tergarap secara baik," katanya.

Pemerintah sendiri akan memfokuskan pembangunan trans Sumatra pada ruas-ruas yang diaangap bisa menarik pihak swasta dan nilai ekonominya sudah mencukupi. Hingga saat ini, sudah ada ruas Medan-Kualanamu dan Medan-Dumai yang akan ditawarkan kepada investor.

Ke depan, pemerintah akan meneruskan dengan membangun ruas Pekanbaru-Kandis-Dumai (126 kilometer), tol Lampung-Terbanggi (40 Km), tol Palembang-Indralaya (58,5 Km), dan Kualanamu-Bukittinggi (40 Km).

Pembangunan jalan tol ini hingga saat ini, masih menunggu keluarnya peraturan Presiden mengenai penunjukkan salah satu BUMN untuk ditugaskan melakukan penggarapan. Nantinya, BUMN tersebut akan diberikan Penanaman Modal Negara untuk memulai pembangunan. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya