Kemenristek Kawal Pengembangan Teknologi Mobil Listrik

Menristek Gusti Muhammad Hatta
Sumber :
  • Doc. Kemenristek

VIVAnews
Anindya Bakrie Praises PP PBSI for Indonesian Success in All England
- Kementerian Riset dan Teknologi menyatakan kesanggupannya mengawal proses pengembangan teknologi mobil listrik di Indonesia. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menargetkan pada 2017 mobil listrik sudah diproduksi massal di Indonesia.

Anies Unggah Foto Bareng Cak Imin, Jubir Timnas Sebut Bahas Rekapitulasi KPU Jelang Pengumuman

Menteri Riset dan Teknologi, Gusti Muhammad Hatta, Rabu 11 Desember 2013, menjelaskan saat ini pengembangan teknologi rancangan purnarupa atau prototipe mobil listrik sudah sampai level ketujuh.
5 Mahasiswa Muslim di India Terluka Akibat Ditimpuk Batu saat Salat


"Kalau tidak ada masalah besar akan masuk ke level delapan dan bisa diproduksi massal itu level sembilan," ujar Gusti di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.


Untuk dapat diproduksi massal, menurut Gusti, tidak hanya butuh penyempurnaan prototipe. Namun, ketersediaan peralatan produksi juga harus menjadi fokus utama di masa mendatang.


Selain itu, koordinasi antar kementerian terkait pun harus diperkuat. Karena Kemenristek hanya mengurus masalah teknologi yang akan digunakan pada mobil listrik tersebut.


"Ristek sih tugasnya meneliti dan menghasilkan produk, hanya sampai disana. Tapi saya akan coba mengawal walaupun bukan tugas kami, kami akan aktif," kata Gusti.


Peran aktif pihak swasta juga diharapkan demi terwujudnya target produksi massal itu. Saat ini ada dua bengkel swasta yang membantu dalam pengembangan mobil listrik tersebut.


"Ada dua swasta yang siap memproduksi, salah satunya di Yogyakarta," kata Gusti. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya