Dirut Merpati Diminta Mundur oleh Forum Pegawai

Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines, Asep Eka Nugraha (tengah).
Sumber :
  • VIVAnews/Arie Dwibudiawati.

VIVAnews - Belum genap lima bulan menjabat, Asep Eka Nugraha didesak mundur dari jabatannya sebagai direktur utama PT Merpati Nusantara Airlines.

Ketua Umum Forum Pegawai Merpati, Sudiyanto, Selasa 24 Desember 2013, menyatakan, serikat karyawan perusahaan maskapai penerbangan perintis ini meminta dirut yang baru untuk mundur, karena dianggap tidak kompeten menjadi penyelamat perusahaan dari keterpurukan.

"Dirut tidak pernah bisa menjawab pertanyaan mengenai kapan embargo fuel akan dihentikan dan kapan pesawat baru datang," ujar Sudiyanto dalam jumpa pers di Jakarta.

Menurut dia, direksi Merpati juga tidak punya rencana yang jelas untuk keluar dari masalah keuangan dan ancaman kebangkrutan. Bahkan, dinilai tidak sanggup menanggung beban karyawan perusahaan pelat merah ini yang jumlahnya mencapai 2.000 orang.

Sudiyanto menjelaskan, idealnya Merpati memiliki 12 unit pesawat tipe Boeing untuk mencukupi semua kebutuhan saat ini. Namun, kini Merpati hanya mempunyai 5 unit pesawat tipe Boeing, setelah terjadi penarikan 2 unit oleh perusahaan penyewa (lessor) pada 16 dan 19 Desember lalu.

Saat ini, ia menambahkan, armada pesawat Merpati yang tersisa hanya 15 unit. Terdiri atas 5 unit tipe Boeing, 8 unit MA60, dan sisanya Twin Otters serta Cassa masing-masing 1 unit.

"Kalau situasi seperti ini terus terjadi, tidak menutup kemungkinan pesawat-pesawat Boeing lainnya juga akan ditarik oleh lessor," kata Sudiyanto.

Sama-sama dari Luar Kota, Anies-Cak Imin Baru Silaturahmi Lebaran di H+6 Idul Fitri

Sementara itu, Vice President Corporate Secretary Merpati, Riswanto CP, belum dapat dikonfirmasi terkait permintaan forum pegawai itu yang meminta dirut mundur. Riswanto belum menjawab panggilan telepon VIVAnews. (art)

Tangkap layar CCTV oknum Polisi diduga aniaya istrinya.(istimewa/VIVA)

Viral! Oknum Polisi Diduga Aniaya Istrinya, Ini Kata Polda Sumatera Utara

Sebuah video viral di media sosial, menunjukkan seorang oknum polisi berinsial Bripka BS diduga melakukan penganiayaan dan kerap Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terha

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024