Akibat Banjir, Persediaan Beras di Pasar Induk Cipinang Turun

Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi meninjau Pasar Induk Beras Cipinang
Sumber :
  • Antara/Yudi Mahatma
VIVAnews - Kekurangan pasokan beras terjadi di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Pemerintah menyatakan, kondisi ini terjadi akibat distribusi yang terganggu.
Ahli Ungkap 7 Tanda Sekarat hingga Sebabkan Kematian, Apa Saja?

"Kedatangan beras ke Cipinang memang agak berkurang, dari 2.500 ton menjadi 2.000 ton. Ini murni karena distribusi yang terhambat," kata Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi, dalam media briefing di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat 24 Januari 2014.
MK Pastikan Tak Ada Deadlock Putuskan Perkara Sengketa Pilpres

Menurut data Kementerian Perdagangan, stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang, pada 22 Januari 2014 sebanyak 29.996 ton. Apabila dibandingkan dengan Desember 2013, yang sebanyak 37.708 ton, jumlah ini turun 15,32 persen.
Angger Dimas Ungkap Alasan Sang Ibunda Dimakamkan Dekat Makam Dante

Bayu mengatakan, belum ada gangguan dalam produksi beras. Karena, pada bulan ini mulai masuk musim tanam padi dan masih berusia 1-2 bulan. Pemerintah pun telah menyiapkan langkah antisipasi.

"Kementerian Pertanian akan menyiapkan kebijakan untuk memastikan benih yang rusak diganti dan ditanam ulang," ujar dia. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya