Lahan Fuso Kena Banjir, Pemerintah Siapkan 13,5 Ribu Ton Benih Padi
Selasa, 4 Februari 2014 - 16:27 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Kementerian Pertanian menyiapkan belasan ribu ton benih padi untuk membantu para petani yang lahannya fuso (gagal panen), karena banjir maupun bencana alam lainnya.
Baca Juga :
Tantangan Guru Pendidikan Agama Islam
Jumlah tersebut, dapat digunakan untuk menanami 500 ribu hektare sawah.
Menteri Pertanian Suswono, Selasa 4 Februari 2014, mengungkapkan hal itu usai menyerahkan bantuan untuk kelompok petani di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang sawahnya rusak karena terendam air banjir.
Baca Juga :
Festival Suara Hadirkan Musisi Indonesia dan Internasional, Wujud Komitmen terhadap Seni dan Budaya
"Petani tidak usah khawatir, pemerintah akan membantu. Pemerintah punya cadangan benih nasional sebesar 13,5 ribu ton yang siap diberikan, jika ada yang membutuhkan," kata Suswono di Desa Bungo Lor, Kecamatan Wedung, Demak, seperti yang dikutip dalam keterangan tertulisnya.
Dia mengatakan, selain bantuan benih, untuk sawah yang fuso, pemerintah juga memberikan bantuan pupuk dan biaya pengolahan lahan sebesar Rp2,6 juta per hektare.
Suswono juga meminta kepada para petani yang tanamannya rusak terendam banjir untuk tidak buru-buru menanam, karena diprediksi curah hujan masih akan tinggi sampai pertengahan Februari.
"Lebih baik bersabar sebentar, menunda tanam, daripada ditanam nanti terendam lagi," kata dia.
Khusus untuk bantuan benih, menteri dari PKS ini meminta BUMN yang ditugaskan menyalurkan benih harus sigap. Begitu benih dibutuhkan, harus segera tersedia. Sebab, selain benih memiliki masa kadaluwarsa, menanam juga ada musimnya. "Kalau telat, benihnya akan expired atau hilang satu musim tanam," tutur Suswono. (umi)
Halaman Selanjutnya
Dia mengatakan, selain bantuan benih, untuk sawah yang fuso, pemerintah juga memberikan bantuan pupuk dan biaya pengolahan lahan sebesar Rp2,6 juta per hektare.
