Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono mengungkapkan, mulai Maret mendatang, jalur rel ganda dari Jawa Tengah menuju Surabaya akan mulai beroperasi tahap pertama.
Di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu 26 Februari 2014, menyampaikan permintaan maafnya kepada para pengguna moda transportasi itu apabila pada tahap awal pengoperasian jalur ganda, ada keterlambatan kereta.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Presdir P&G: Konsumen Adalah Bos
Di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu 26 Februari 2014, menyampaikan permintaan maafnya kepada para pengguna moda transportasi itu apabila pada tahap awal pengoperasian jalur ganda, ada keterlambatan kereta.
"Kami harap masyarakat bisa memaklumi karena ini untuk satu hal yang lebih baik lagi," ujarnya.
Dia mengatakan, keterlambatan tersebut karena adanya perpindahan jalur kereta dari jalur lama ke jalur baru dalam pengoperasiannya nanti. Kereta api yang melakukan perpindahan tersebut harus mengurangi kecepatannya.
"Bulan Maret adalah bulan yang krusial, karena hampir tiap minggu nanti akan ada
switch over
atau pergantian sistem operasi antara jalur
single
ke jalur ganda," ungkapnya.
Pada April, lanjut Bambang, direncanakan jalur ganda tersebut baru akan bisa dioperasikan dari Jakarta menuju Surabaya.
Menurutnya, saat ini masih ada permasalahan yang belum teratasi di beberapa daerah khususnya mengenai pembebasan lahan.
Dalam kesempatan berbeda, Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto mengungkapkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengenai lahan bermasalah tersebut.
BPN, menurut Djoko, berjanji menyelesaikannya masalah tersebut secara singkat.
"Semua masalah itu diselesaikan dalam waktu singkat ini, dan mudah-mudahan
double track
pada April selesai sampai Surabaya," katanya. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami harap masyarakat bisa memaklumi karena ini untuk satu hal yang lebih baik lagi," ujarnya.
