Sebagian Pengembang Sudah Naikkan Harga Rumah Murah

Pemerintah Targetkan FLPP 127.000 Unit Pada 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Ketua Umum Persatuan Perusahaan Real Estat Indonesia (REI), Eddy Hussy, Jumat 16 Mei 2014, menyatakan sebagian perngembang telah menaikkan harga rumah murah. Padahal, pembebasan pajaknya belum ditetapkan oleh kementerian keuangan.

Eddy menjelaskan, harga rumah baru subsidi termurah berada di daerah Lampung, seharga Rp 112 juta. Sedangkan harga termahal ada di Papua seharga Rp185 juta.

"Baru sebagian yang dinaikkan, tapi itu masih kena PPN," ujar Eddy kepada VIVAnews.

Sebagian dari pengembang, ia melanjutkan, masih menggunakan harga lama, yang bebas PPN sesuai ketetapan. Pengembang masih ragu untuk menaikkan harga jika belum ada kepastian kapan pembebasan PPN dengan harga baru itu akan diterapkan.

MK Sebut Hakim Arsul Sani Bisa Tangani Sengketa Pileg PPP

"Kami sudah ketemu Pak Wamenkeu, diusahakan bulan Juni," kata Eddy.

Pada tahun ini, pengembang-pengembang yang tergabung dengan REI berencana akan membangun sebanyak 120 unit rumah murah. Target tersebut hingga saat ini tidak akan direvisi, meskipun hingga saat ini harga baru yang ditetapkan masih belum bebas PPN.

"Kami akan berusaha terus mendukung program pemerintah. Kami tidak perlu revisi," kata dia.

Menteri Keuangan, M Chatib Basri, dalam kesempatan terpisah mengatakan saat ini Peraturan Menteri Keuangan terkait kebijakan rumah murah tersebut masih dikaji. Karena itu, harga baru yang telah dijual oleh pengembang masih dikenakan pajak. (one)

Perbedaan Internet Dedicated dan Up To Shared Bandwidth | Saat ini jaringan internet sudah semakin luas tersedia untuk banyak orang.

Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet

Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024