Dahlan Tunjuk Dino Gantikan Setiyardi Jadi Komisaris PTPN XIII

Dino Patti Djalal di Kediamannya di Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Terdengar kabar bahwa Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan akan menunjuk mantan dubes Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal sebagai komisaris PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero), menggantikan Setiyardi Budiono, Pemimpin Redaksi Tabloid Obor Rakyat.

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Sekretaris Menteri BUMN, Imam A. Putro, membenarkan hal itu.

"Iya, sudah ada penggantian dekom N-13 (Dewan Komisaris PTPN XIII)," kata Imam ketika dihubungi VIVAnews lewat pesan tertulisnya pada Senin 14 Juli 2014.

Dia menjelaskan, alasan Dahlan menunjuk Dino sebagai pengganti komisaris PTPN XIII terdahulu, Setiyardi. Sebab, salah satu peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat itu dianggap mampu untuk mengemban tugasnya bersama BUMN perkebunan tersebut.

"Pak Dino dianggap mampu oleh pimpinan kami untuk melakukan tugas Dewan Komisaris, mengawal operasional bisnis N-13," kata dia.

Imam melanjutkan, surat keputusannya sudah diserahkan kepada Deputi Agro dan Industri Strategis Kementerian BUMN, Muhammad Zamkhani. Dino pun disebut-sebut sudah sah menjadi komisaris perusahaan pelat merah itu sejak minggu lalu.

"Sudah diserahkan SK-nya oleh Pak Deputi Agro. Tertanggal SK ya, efektif tugas, melekat hak dan kewajibannya. Jadi, beliau sudah sah sebagai Dewan Komisaris sejak minggu lalu," kata dia.

Seperti diketahui, pada 23 Juni lalu, Setiyardi diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum.

Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah itu mengaku diperiksa terkait dugaan penyebaran fitnah dan pencemaran nama baik Joko Widodo. Selain Setiyardi, penulis Obor Rakyat, Dharmawan Sepriyosa juga diperiksa. (asp)

Mahfud MD

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024